Perusahaan Kendaraan Listrik VKTR Bakal IPO pada 19 Juni, Bidik Dana Rp 800 Miliar

Rabu, 14 Juni 2023 18:15 WIB

PT VKTR Teknologi Mobilitas berencana menyediakan bus listrik BYD ukuran medium tipe C6 untuk Kota Bandung. (Foto: ANTARA/HO-VKTR)

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan pengembangan ekosistem kendaraan listrik segmen heavy mobility, PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR) bersiap melepas saham ke publik atau initial public offering (IPO) pada 19 Juni 2023.

Direktur Utama VKTR Gilarsi W. Setijono menyampaikan hal tersebut dalam wawancara eksklusif dengan Tempo.

“Enggak ada (persiapan menuju IPO), yang kita persiapkan enggak ada. Sudah selesai,” ujar Gilarsi di Episentrum Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 14 Juni 2023.

VKTR adalah salah satu anak usaha dari PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR), perusahaan flag carrier Grup Bakrie yang berfokus dalam mengembangkan bisnis Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di segmen kendaraan komersial, seperti bus dan truk.

Selain itu, VKTR akan menjadi perusahaan publik pertama di Indonesia yang berkecimpung dalam industri kendaraan listrik yang dimulai dari segmen kendaraan berat.

Advertising
Advertising

Gilarsi juga menyebutkan soal target dana yang didapatkan dari proses IPO itu. “Kira-kira Rp 800 miliar plus,” kata dia.

Bulan lalu, Gilarsi mengatakan bahwa perseroan merencanakan harga penawaran IPO pada rentang Rp 100-130 per saham. "VKTR akan menawarkan Rp 8,75 miliar lembar saham baru atau sebanyak-banyaknya 20 persen dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan setelah Penawaran Umum," ucap Gilarsi.

Selanjutnya: Dengan demikian, kata Gilarsi, VKTR....

<!--more-->

Dengan demikian, kata Gilarsi, VKTR berpotensi mengantongi dana segar antara Rp 875 miliar hingga Rp 1,1 triliun. Pelaksanaan penawaran umum perdana saham diharapkan dapat dilaksanakan pada tanggal 12-14 Juni 2023, distribusi saham secara elektronik pada tanggal 15 Juni 2023, dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 16 Juni 2023.

"Dalam IPO ini, VKTR telah menunjuk Penjamin Pelaksana Emisi Efek, yakni PT Samuel Sekuritas Indonesia, PT Ciptadana Sekuritas Asia, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.," tutur dia.

Gilarsi menjelaskan, seluruh dana yang diperoleh oleh perseroan dari IPO ini akan digunakan, antara lain 39,93 persen untuk belanja modal atau Capital Expenditure (Capex), 11,59 persen akan diberikan bagi perusahaan anak, yaitu Bakrie Autoparts (BA) dalam bentuk penyertaan modal, 2,49 persen akan digunakan untuk pelunasan seluruh dan sebagian pokok utang kepada PT Tambara Tama Mandiri (TTM).

Lalu 1,38 persen akan digunakan untuk pelunasan seluruh pokok utang kepada PT Andara Multi Sarana (AMS) dan 44,61 persen akan digunakan oleh perseroan untuk modal kerja atau Operational Expenditure (Opex) dalam rangka memenuhi kebutuhan operasional.

“Setelah IPO ini, kami berharap pelaksanaan rencana bisnis perusahaan dapat berjalan secara maksimal dan sesuai jadwal yang telah ditetapkan," ujar dia.

MOH KHORY ALFARIZI | FRANCISCA CHRISTY ROSANA | ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

Pilihan Editor: Kebijakan Ekspor Pasir Laut Diduga untuk Kepentingan Investor Singapura, Airlangga: Tidak Berkaitan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

13 jam lalu

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan

Baca Selengkapnya

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

2 hari lalu

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM) akan membagikan dividen Rp 3,08 triliun.

Baca Selengkapnya

Polri Kirim 310 Kendaraan ke Bali, Tamu VVIP World Water Forum akan Dikawal dengan Kendaraan Listrik

3 hari lalu

Polri Kirim 310 Kendaraan ke Bali, Tamu VVIP World Water Forum akan Dikawal dengan Kendaraan Listrik

Korlantas Polri akan mengerahkan 2.446 personel untuk membantu pengamanan World Water Forum di Bali

Baca Selengkapnya

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

3 hari lalu

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. atau JSMR melaporkan kondisi kinerja perseroan selama tahun 2023 dengan laba bersih mencapai Rp 6,8 triliun.

Baca Selengkapnya

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

4 hari lalu

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

PT TIMAH Tbk melakukan perombakan direksi melalui RUPST. Berharap bisa memperbaiki bisnis perusahaan.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama Rabu, 8 Mei 2024, menutup sesi pertama di level 7,097,7.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

4 hari lalu

Ini Alasan Investasi Reksa Dana Saham Tidak Direkomendasikan

Tren harga beberapa saham besar menurun, investasi di reksa dana saham pun terdampak.

Baca Selengkapnya

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

5 hari lalu

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

Merek motor listrik ini sudah dijual di Indonesia, tetapi produksinya masih dilakukan di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

5 hari lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

IHSG ditutup di level 7.128,7 atau turun 0,09 persen dibanding kemarin.

Baca Selengkapnya