KPPU Catat Harga Pangan Terkendali Selama Ramadan, Harga Cabai Turun 35 Persen

Selasa, 18 April 2023 14:15 WIB

Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) M. Afif Hasbullah dan Kepala Biro Humas dan Kerja Sama KPPU, Deswin Nur dalam media gathering di Tjikini Lima, Jakarta Pusat pada Kamis, 1 Desember 2022. TEMPO/Riani Sanusi Putri

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mencatat sepanjang Ramadhan harga pangan pokok secara rata-rata nasional menunjukkan fluktuasi harga yang cukup terkendali. Ketua KPPU M Afif Hasbullah mengatakan kenaikan harga bahan pokok nasional berkisar di antara 0,05 persen hingga 1,25 persen jika dibandingkan dengan rata-rata harga bahan pokok bulan lalu.

"Bahkan harga cabai rawit merah tercatat sebagai komoditas dengan penurunan harga rerata yang paling tinggi secara nasional," kata dia dalam keterangannya pada Selasa, 18 April 2023.

KPPU mencatat cabai rawit merah turun 35,3 persen, jika dibandingkan dengan harga rata-rata bulan lalu. Menurut Afif, hal ini menunjukkan semua pihak, khususnya Pemerintah maupun pelaku usaha, telah berkomitmen menjaga agar harga pangan pokok untuk tetap kondusif.

Ia berujar harga bahan pokok tetap terkendali karena kelancaran dan ketersediaan pasokan di pasar dan menghindari adanya perilaku anti persaingan. Untuk mengendalikan inflasi menjelang Lebaran Idul Fitri, KPPU bersama pemerintah pusat maupun daerah mengaku telah aktif melakukan berbagai pengawasan di lapangan atas harga dan ketersediaan pangan pokok agar bebas dari tindakan anti persaingan.

Afif merujuk pada data harga pangan yang diperoleh KPPU dari Badan Pangan Nasional. Dalam data tersebut tercatat sepanjang bulan Ramadhan ini atau hingga 16 April 2023, diketahui bahwa presentase kenaikan harga bahan pokok nasional berkisar di antara 0,05 persem hingga 1,25 persen jika dibandingkan dengan rerata harga bahan pokok bulan lalu. "Bahkan terdapat komoditas yang turun cukup signifikan," kata dia.

Advertising
Advertising

Selanjutnya: sebagian pangan rata-rata harganya di bawah harga eceran tertinggi

<!--more-->

Per 16 April 2023, sebagian pangan pokok rata-rata harganya berada di bawah harga eceran tertinggi (HET), yakni seperti beras premium, bawang merah, cabai merang keriting, gula pasir lokal, ayam, dan tepung terigu. Sementara terdapat pangan pokok yang harga rata-ratanya di atas HET, seperti beras medium, kedelai, telur, daging sapi murni, telur ayam ras, minyak goreng kemasan dan minyak goreng curah.

Sedangkan secara geografis, wilayah dengan rata-rata harga pangan pokok tertinggi sebagian besar berada di wilayah Indonesia Timur dan di pulau Kalimantan. Khususnya Kalimantan Utara dan Kalimantan Selatan.

Terjaganya fluktuasi harga bahan pokok nasional di bulan Ramadan ini, menurutnya, telah menunjukkan adanya kolaborasi positif maupun komitmen semua pihak. KPPU menyatakan akan mendorong agar komitmen tersebut tetap terus ditunjukkan hingga pasca lebaran.

"KPPU sendiri siap untuk terus membantu masyarakat dalam mengawasi agar pasar bahan pokok tetap senantiasa sehat dan jauh dari perilaku anti persaingan," tuturnya.

Pilihan editor: KPPU Terbitkan Aturan Baru Penanganan Perkara

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

1 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

2 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

3 hari lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

5 hari lalu

Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

Metode-metode analisis pangan halal yang telah dikembangkan selama ini memiliki keterbatasan.

Baca Selengkapnya

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

5 hari lalu

Harga Pangan Diklaim Normal, Zulhas: Kalau Terlalu Murah Petaninya Bangkrut

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengklaim sejumlah harga pangan telah berangsur normal. Yang mahal tinggal gula pasir.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

9 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

9 hari lalu

KPPU: Penegakan Hukum Pinjol Pendidikan Masih Tahap Penyelidikan Awal

Pada Februari 2024, KPPU menyatakan memanggil empat perusahaan pinjol yang berikan pinjaman pendidikan kepada mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

10 hari lalu

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

Harga sejumlah kebutuhan pokok terpantau naik pada hari ini. Sejumlah bahan pangan itu adalah bawang, cabai daging, gula pasir, ikan dan garam.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

10 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Harga Bawang Merah Melesat karena Gagal Panen, Ikappi Minta Percepat Distribusi

11 hari lalu

Harga Bawang Merah Melesat karena Gagal Panen, Ikappi Minta Percepat Distribusi

Ikappi menyayangkan kondisi curah hujan yang tinggi di beberapa daerah sehingga membuat gagal panen dan memicu kenaikan harga bawang merah.

Baca Selengkapnya