Mantan Sekjen Kemenkeu JB Kristiadi Meninggal, Sri Mulyani: Beliau Tokoh Reformasi

Rabu, 22 Februari 2023 09:07 WIB

Foto dokumentasi Menteri Keuangan Sri Mulyani dan mendiang Sekjen Kemenkeu JB Kristiadi. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan (Sekjen Kemenkeu), JB Kristiadi pada Selasa, 21 Februari kemarin. Ia mengungkapkan rasa kehilangan seorang sahabat sekaligus mentornya.

Menurut Sri Mulyani, kiprah dan kontribusi Kristiadi begitu banyak. "Sosok Prof. Kristiadi juga dikenal sebagai tokoh reformasi," tuturnya melalui Instagram pribadinya pada Selasa, 21 Februari 2023.

Sri Mulyani menyebutkan Kristiadi sempat menjabat sebagai Sekretaris Tim Prakarsa Reformasi Pajak dan Bea Cukai, Wakil Ketua Tim Independen Reformasi Birokrasi Nasional, dan Ketua Tim Panel Independen Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik hingga 2023.

Adapun Kristiadi menjabat sebagai Sekjen Kemenkeu pada Desember 2005. Saat itu Sri Mulyani baru mulai memimpin sebagai Menteri Keuangan, sementara Kristiadi sudah mendekati masa pensiun. Ia mengungkapkan banyak hal tentang seluk beluk birokrasi dan organisasi Kemenkeu yang Kristiadi ajarkan padanya.

Menurut Sri Mulyani, Kristiadi adalah sosok sangat senior dan memiliki pengalaman panjang dalam karier di Kemenkeu. Namun, ia menilai Kristiadi memiliki sifat yang santun, respek, dan sangat supportif dalam mendukungnya yang saat itu masih relatif sangat muda sebagai Menteri Keuangan Perempuan pertama di Tanah Air. Meskipun perbedaan usianya dan Kristiadi mencapai sekitar 15 tahun.

Advertising
Advertising

Selain itu, Sri Mulyani menilai Kristiadi sebagai teman yang loyal, serta selalu dapat diandalkan dan dipercaya. Menurut dia, hal itu adalah sebuah kualitas dan karakter pejabat yang langka pada saat dirinya mengawali karier sebagai Menteri Keuangan. Dengan adanya Kristiadi dan tim reformasi Kemenkeu, Sri Mulyani memulai program reformasi dan perubahan radikal serta fundamental di Kemenkeu. Sehingga, ucapnya, Kemenkeu menjadi kementerian yang kredibel, baik dan terpercaya dan banyak meraih prestasi.

Lebih jauh, Sri Mulyani menuturkan kiprah dan kontribusi Kristiadi begitu banyak. Sebab Kristiadi telah malang melintang di dunia birokrasi Indonesia, tidak hanya untuk Kementerian Keuangan. Kristiadi pun sempat mengemban jabatan strategis sejak 1980, diantaranya sebagai Sekretaris Jenderal Kemenkeu, Staf Khusus Menkeu, Ketua Lembaga Administrasi Negara (LAN), dan Deputi di Kementerian Aparatur Negara.

Karena itu, menurut Sri Mulyani, jasa dan kebaikan Kristiadi merupakan hadiah bagi Kemenkeu dan Indonesia. Ia pun mengungkapkan terima kasih pada jasa-jasa Kristiadi selama menjadi bagian dari Kemenkeu. Sri Mulyani berujar dia terbaik dari keluarga Kemenkeu untuk keluarga yang ditinggalkan agar diberikan kesabaran dan ketabahan.

"Selamat jalan Pak Kris. Saya dan seluruh Kemenkeu serta Indonesia kehilangan sosok yang baik dan selalu dapat diandalkan," ujarnya.

Pilihan Editor: Sri Mulyani Ungkap Kinerja Satgas BLBI: Hak Tagih Negara Sebesar Rp 28,377 Triliun

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

15 jam lalu

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

Sri Mulyani Indrawati dan Presiden ADB Masatsugu Asakawa membahas lebih lanjut program Mekanisme Transisi Energi (ETM) ADB untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

Syarat pendaftaran CPNS Kepolisian Khusus Pemasyarakatan (Polsuspas) yang banyak diminati oleh para pelamar dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

1 hari lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

1 hari lalu

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai disorot usai banyak kritikan terkait kinerjanya. Berapa gajinya?

Baca Selengkapnya

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

1 hari lalu

Zulhas Cerita Panjang Lebar soal Alasan Permendag Tak Lagi Batasi Barang Bawaan dari Luar Negeri

Mendag Zulhas bercerita panjang lebar soal alasan merevisi Permendag Nomor 36 Tahun 2024 soal pengaturan impor.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

2 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

2 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

2 hari lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

2 hari lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya