Siapkan Angkutan Lebaran 2023, KAI: KA Tambahan Tetap Dioperasikan

Jumat, 17 Februari 2023 17:13 WIB

Petugas melakukan perawatan dan pemeliharaan lokomotif di Depo Cipinang, Jakarta, Kamis, 29 April 2021. Pada masa larangan mudik lebaran Idul Fitri 2021, PT Kerata Api Indonesia (KAI) meningkatkan perawatan dan pemeliharan lokomotif yang nantinya kemungkinan akan di operasikan untuk kereta pengiriman barang. Dalam sehari, depo tersebut melakukan perawatan sebanyak 42 lokomotif. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan tetap menyiapkan kereta-kereta api tambahan sebagai persiapan angkutan Lebaran 2023. Namun, menurut Vice President Public Relations KAI Joni Martinus jumlah kereta tambahan yang akan dioperasikan masih dalam pembahasan.

KAI telah mengumumkan penerapan kebijakan penjualan tiket kereta api H-45 sebelum keberangkatan. Dengan begitu, masyarakat sudah bisa membeli tiket kereta api mulai tanggal 26 Februari 2023 untuk keberangkatan 12 April 2023

Menurut Joni, penggunaan kereta tambahan diterapkan pada kondisi-kondisi libur nasional yang peak season-nya dalam jangka waktu lama, seperti untuk Angkutan Lebaran 2022 dan Angkutan Natal dan Tahun Baru 2022/2023.

"Hal ini ditujukan untuk semakin meningkatkan pelayanan serta memberikan kesempatan bagi masyarakat dalam merencanakan perjalanannya dengan kereta api pada masa peak season. Sehingga penyebaran okupansi penumpang menjadi merata di masa liburan dan untuk menghindari penumpukan animo di titik tanggal tertentu," ujar Joni saat diwawancari Tempo via WA, Jumat, 17 Februari 2023.

Di samping itu, Joni mengatakan tiket yang dijual lebih awal dapat menjadi pertimbangan KAI untuk menentukan kereta api tambahan, guna menampung peningkatan animo masyarakat secara efektif.

Advertising
Advertising

Sementara itu, dalam rangka menghadapi Angkutan Lebaran 2023, Joni menyebutkan KAI akan melakukan berbagai kesiapan baik pada sarana, prasarana, maupun sumber daya manusia.

"KAI bersama seluruh stakeholder akan melaksanakan kegiatan Ramp Check atau inspeksi keselamatan Standar Pelayanan Minimum di seluruh wilayah operasi kereta api. Para petugas KAI juga terus dipersiapkan untuk mewujudkan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api," ucapnya.

Untuk mengantisipasi adanya ganguan operasional KA seperti banjir, Joni menambahkan, pihak PT KAI telah menyiapkan manajemen resiko yg bernama AMUS (Alat Material untuk Siaga).

"Manajemen ini menyangkup dari startegi kesiapan dari internal KAI maupun koordinasi dengan pihak eksternal, seperti pihak keamanan dan BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) guna mendapatkan data seputar ramalan cuaca," katanya.

Pilihan Editor: Siap-siap, Program Kartu Prakerja Gelombang 48 Dibuka Pukul 19.00 Malam Ini

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

9 jam lalu

KA Lodaya Kini Gunakan Kereta Stainless Steel New Generation

PT KAI Daop 2 Bandung mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung-Solo Balapan dengan Kereta Eksekutif dan Kereta Ekonomi Stainless Steel New Generation.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

1 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

1 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

1 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

2 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

2 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

3 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

3 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

4 hari lalu

11 Kereta Dihentikan Sementara saat Gempa Garut

Sebanyak 11 kereta diminta berhenti sementara saat gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.

Baca Selengkapnya

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

4 hari lalu

Larangan Merokok Ganja di Stasiun, Mengenal Deutsche Bahn Perusahaan Kereta Jerman yang Mengumumkan Aturan Ini

Operator kereta di Jerman Deutsche Bahn atau DB mengumumkan melarang merokok ganja di area-area stasiun. Aturan ini berlaku mulai 1 Juni 2024

Baca Selengkapnya