Sri Mulyani: APBN Bantu Anak Muda Kejar Pendidikan dan Raih Cita-Cita

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Grace gandhi

Minggu, 5 Februari 2023 20:21 WIB

Menteri Sri Mulyani Indrawati dalam diskusi TEMPO Economic Briefing 2022: "Pemulihan Perekonomian Nasional Pasca Pandemi di Tengah Ancaman Krisis Lingkungan" secara daring di YouTube Tempo.co, Selasa, 14 Desember 2021

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut anggaran pendapatan dan belanja negara atau APBN telah membantu anak muda Indonesia mengejar pendidikan dan meraih cita-cita. Sebab, melalui APBN, negara menyalurkan beasiswa pendidikan, di antaranya melalui program LPDP dan Bidikmisi.

Melalui unggahan di Instagram resminya, Sri Mulyani mencontohkan Dodik Pranata Wijaya, salah satu penerima beasiswa LPDP yang saat itu memandunya dalam kuliah umum di STKIP PGRI Sumenep. Dodik merupakan penerima beasiswa untuk melanjutkan pendidikan S2 di Michigan State University, Amerika Serikat. Dalam waktu dekat, Dodik juga akan kembali menempuh pendidikan S3 menggunakan beasiswa LPDP.

Baca: Sri Mulyani Minta Alumnus LPDP Kembali ke Tanah Air: Khawatir Makin Pintar Terus Lupa jadi Orang Indonesia

Ketika menempuh pendidikan S1, Dodik diketahui juga mendapatkan beasiswa Bidikmisi. “Artinya Dodik telah dan sedang menikmati kehadiran negara melalui LPDP #uangkita untuk dapat meraih cita-cita hidupnya,” tulis Sri Mulyani melalui @smindrawati, Ahad, 5 Februari 2023.

“Dodik seperti lebih dari 36.000 penerima beasiswa LPDP lainnya, memiliki kewajiban dan tanggung jawab moral dan profesional untuk menggunakan seluruh keahlian dan pengetahuan yang diperoleh dari beasiswa LPDP #uangkita untuk membangun dan memajukan Indonesia seterusnya,” imbuh Sri Mulyani.

Advertising
Advertising

Menurut Sri Mulyani, Rp 119,1 triliun dana abadi LPDP yang terakumulasi hingga 2022, dikelola dengan baik dan bertanggung jawab untuk membiayani anak muda Indonesia melanjutkan pendidikan tinggi. Harapannya ketika mimpinya diraih, maka bisa membangun dan memajukan Indonesia. Selain itu, dana senilai Rp 10,8 triliun juga dialokasikan untuk 847,7 ribu mahasiswa penerima beasiswa BidikMisi atau KIP Kuliah pada tahun ini.

“LPDP berasal dari APBN #uangkita - berasal dari uang pajak yang anda bayarkan yang bermanfaat untuk memajukan generasi muda dan membangun Indonesia. Keren kan?” ujar Sri Mulyani.

Ihwal penerima LPDP, sebelumnya Sri Mulyani telah mengungkapkan harapan besarnya agar para alumnus penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) kembali ke Indonesia usai menyelesaikan tugas pendidikannya di luar negeri.

Selanjutnya: Saya suka khawatir....

<!--more-->

"Saya suka khawatir kalau ada orang yang semakin pintar sekolah ke luar negeri terus lupa menjadi orang Indonesia," kata Sri Mulyani, Kamis, 2 Februari 2023.

Hal tersebut disampaikan bendahara negara itu dalam acara Kuliah Umum bertajuk "Ketahanan Ekonomi dalam Perspektif Lokal, Nasional, dan Global" yang dipantau secara daring di Jakarta.

Sri Mulyani menjelaskan, para alumnus tersebut sudah diberikan kebebasan untuk memilih universitas dan jurusannya di dalam maupun luar negeri. Dengan begitu, mereka bisa mendapatkan ilmu pengetahuan serta pengalaman di pendidikan tinggi tersebut.

Oleh karena itu, ia berharap para alumnus itu akan pulang dan membawa serta membuka cakrawala untuk menjadi pimpinan-pimpinan masa depan.

Sepanjang tahun 2022, ada sebanyak 5.664 orang penerima beasiswa LPDP. Mereka adalah mahasiswa di jenjang magister 4.837 orang (85,4 persen) dan doktor 827 orang (14,6 persen).

Para penerima besasiswa itu berasal dari program dalam negeri 2.716 orang (47,6 persen), luar negeri 2.743 orang (48,4 persen), dan program Putra Putri Papua 205 orang (4 persen) belum menentukan dalam atau luar negeri.

Jika ditotal sejak 2013, jumlah penerima beasiswa LPDP sudah mencapai 35.536 orang. Mereka terdiri dari afirmasi 8.569 orang, targeted group 8.295 orang, dan umum 18.672 orang. Adapun dari 35 ribu yang sudah disekolahkan tersebut, kata Sri Mulyani, telah ada sebanyak lebih dari 18 ribu alumnus.

RIRI RAHAYU | ANTARA

Baca: Literasi Keamanan Siber Rendah, Simak 4 Langkah Mencegah Pembobolan Mobile Banking

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

13 jam lalu

Kisah Ki Hadjar Dewantara Sebelum Jadi Bapak Pendidikan: Wartawan Kritis Musuh Belanda

Sebelum memperjuangkan pendidikan, Ki Hadjar Dewantara adalah wartawan kritis kepada pemerintah kolonial. Ia pun pernah menghajar orang Belanda.

Baca Selengkapnya

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

13 jam lalu

Makna Logo Pendidikan Tut Wuri Handayani, Ada Belencong Garuda

Makna mendalam dibalik logo pendidikan Indonesia, Tut Wuri Handayani

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

21 jam lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

1 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

1 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

1 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Turunnya Penerimaan Pajak Berdampak pada Defisit APBN

1 hari lalu

Turunnya Penerimaan Pajak Berdampak pada Defisit APBN

Jika penerimaan pajak terus anjlok di tengah melesatnya belanja negara, defisit APBN bisa membengkak.

Baca Selengkapnya

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

1 hari lalu

Menteri Keuangan Israel Serukan Penghancuran Total Gaza

Menteri Keuangan Israel menyerukan penghancuran total Kota Rafah, Deir al-Balah, dan Khan Younis di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

2 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

2 hari lalu

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.

Baca Selengkapnya