Sandiaga Uno Beberkan Peran Strategis Ibu-ibu untuk Capai Target Devisa Pariwisata Rp 77,9 T

Selasa, 10 Januari 2023 04:29 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (kiri) mengamati proses produksi tenun Suku Badui di Kanekes, Lebak, Banten, Sabtu 15 Oktober 2022. Menparekraf Sandiaga Uno berkunjung ke daerah tersebut untuk mengecek kesiapan Desa Saba Budaya Badui yang masuk menjadi salah satu desa Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI). ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan ibu-ibu memiliki peran strategis dalam sektor pariwisata guna mencapai target devisa negara sebesar US$ 5 miliar atau sekitar Rp 77,9 triliun.

"Dari sisi capaian devisa pariwisata yang targetnya US$ 5 miliar, bagaimana kita mencapainya? Tentu dengan memperpanjang lama tinggal (lenght of stay) dan kualitas belanja dari masing-masing wisatwan, baik mancanegara maupun Nusantara. Sekali lagi ini peran dari ibu-ibu yang akan strategis," kata dia dalam acara 'The Weekly Brief With Sandi Uno', Senin, 9 Januari 2023.

Baca: Ancaman Resesi 2023, Sandiaga Bidik Kunjungan Wisatawan dari India, Australia hingga Singapura

Sandiaga lalu menanyakan pada audiens tentang siapa yang akan menentukan lama tinggal di suatu destinasi. Saat itu dari para audiens terdengar kompak jawaban 'ibu-ibu'.

"Kalau mau healing lebih lama, dengarkan kata ibu-ibu"

Advertising
Advertising

"Jadi, kalau mau lebih lama tinggal di Bali, mau healing lebih lama tingal di Gorontalo, atau mau lebih lama tinggal di Danau Toba, kita harus dengarkan apa kata ibu-ibu. Mengenai quality of spending, yang belanja di daerah wisata dan sentra ekonomi kreatif, siapa yang menentukan belanja? Ibu-ibu," ujar Sandi.

Oleh karena itu, kata dia, para penyelenggara pariwisata sebisa mungkin menawarkan beragam potensi wisata kepada kaum ibu-ibu tersebut.

Pada kesempatan itu, ia juga menjelaskan upaya Kementerian Parekraf menghadapi potensi resesi di 2023. Sandiaga mengatakan, pihaknya akan fokus pada pasar-pasar besar seperti India, Australia dan Selandia Baru yang tidak termasuk zona resesi, serta Malaysia dan Singapura yang terus bertumbuh.

Selain itu, Sandiaga menuturkan Kemenparekraf juga fokus mendorong pergerakan wisatawan nusantara untuk mencapai target 1,2 - 1,4 miliar. Dia meyakini pertumbuhan ekonomi Indonesia akan sangat didorong pergerakan wisatawan nusantara.

"Saya bersama dengan Ibu Nia (Deputi Bidang Kebijakan Strategi Kemenparekraf) sedang melihat bagaimana definisi pergerakan wisatawan Nusantara antar kabupaten lebih dari enam jam bisa dipicu dengan kegiatan-kegiatan, seperti event wisata kuliner, wisata shopping, wisata healing, maupun wisata-wisata di desa-desa wisata sekitar kita," tutur Sandiaga.

Baca juga: Sandiaga Sebut Indonesia Sangat Siap Sambut Wisatawan Cina: Covid-19 Sudah Terkendali

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

4 jam lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

8 jam lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

22 jam lalu

Gempa Garut, Wisatawan Panik Pantai Selatan Jabar Sempat Sepi

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran mengatakan pantai Pangandaran pasca terjadinya gempa Garut dalam situasi aman.

Baca Selengkapnya

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

1 hari lalu

Alasan Jepang Bangun Penghalang di Tempat Foto Gunung Fuji

Foto Gunung Fuji yang berdiri megah di delakang toko Lawson itu menarik bagi wisatawan asing

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

1 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

1 hari lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

1 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

2 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

3 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya