IHSG Berhasil Bangkit di Tengah Pengumuman Kenaikan Suku Bunga BI

Kamis, 22 Desember 2022 15:46 WIB

Layar pergerakan Indexs Harga Saham Gabungan atau IHSG di Gedung Busa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat, 16 September 2022. IHSG ditutup terkoreksi di level 7.168 pada perdagangan akhir pekan Jumat. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) bangkit ke zona hijau pada penutupan perdagangan Kamis, 22 Desember 2022, di tengah pengumuman kenaikan suku bunga Bank Indonesia. IHSG hari ini bertengger di level 6.824,4 atau naik 0,05 persen dari perdagangan sehari sebelumnya.

"Di akhir sesi perdagangan hari ini, sebanyak 285 saham menguat, sementara 218 melemah, dan 200 stagnan dengan nilai transaksi mencapai Rp 8,1 triliun. Frekuensi trading sebanyak 917,772 kali dan volume trading sebanyak 172 juta lot," tutur tim analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, Kamis, 22 Desember.

Dari sisi volume, saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi saham yang paling banyak diperdagangkan. Volume saham mencapai 15,2 juta lot; disusul Wulandari Bangun Laksana atau BSBK 8,8 juta lot dan Bakrie & Brothers atau BNBR 4,8 juta lot.

Saham BSBK menjadi yang paling aktif diperdagangkan. Frekuensi transaksi mencapai 43.946 kali, disusul PADA (29.069 kali) dan RAFI (26.367 kali).

Baca juga: Samuel Sekuritas Sebut IHSG Hari Ini Berpotensi Menguat ke Level 6.935

Advertising
Advertising

Adapun indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) menjadi indeks sektoral yang menutup sesi perdagangan hari ini dengan penguatan tertinggi (naik 1,71 persen). Kemudian disusul indeks sektor industri (IDXINDUST) (naik 1 persen) dan transportasi (IDXTRANS) (naik 0,84 persen).

Hanya dua indeks sektoral yang menutup sesi perdagangan hari ini di zona merah, yaitu indeks sektor industri dasar (IDXBASIC) turun 0,59 persen dan indeks sektor konsumer non-cyclical (IDXNONCYC) yang melemah 0,25 persen.

Lima besar top gainer hari ini adalah sebagai berikut.

- PADA (+34,4 persen ke Rp164 per saham)
- INPS (+20 persen ke Rp1.050 per saham)
- VINS (+20 persen ke Rp168 per saham)
- MKPI (+19,9 persen ke Rp21.825 per saham)
- IKAN (+18,9 persen ke Rp69 per saham)

Sementara itu, lima besar top loser hari ini adalah sebagai berikut.

- BKDP (-7 persen ke Rp93 per saham)
- HOMI (-7 persen ke Rp372 per saham)
- FMII (-6,9 persen ke Rp266 per saham)
- SNLK (-6,9 persen ke Rp735 per saham)
- POLU (-6,9 persen ke Rp296 per saham)

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

Baca juga: 5 Tips Investasi Warren Buffett di Tengah Ancaman Resesi 2023

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

3 jam lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

10 jam lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

3 hari lalu

Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

3 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

3 hari lalu

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan rupiah hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 16.150 sampai Rp 16.220 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

4 hari lalu

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

BI menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen berdasarkan hasil rapat dewan Gubernur BI yang diumumkan pada Rabu, 24 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

4 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

4 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

4 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya