Erick Thohir Minta Penyerapan Lapangan Kerja Jadi Prioritas BUMN di Setiap Proyek

Rabu, 14 Desember 2022 10:37 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir saat ditemui di gedung Nusantara I DPR, Senayan, Jakarta, Jumat, 22 April 2022. TEMPO/Francisca Christy

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkap pembukaan lapangan kerja merupakan salah satu prioritas bisnis bagi BUMN. Ia mengatakan kinerja BUMN dalam beberapa tahun terakhir harus berbanding lurus dengan pertumbuhan lapangan kerja.

"Sejak pandemi, lapangan kerja menjadi salah satu isu yang harus kita atasi. BUMN tentu harus hadir di saat masyarakat tengah memerlukan bantuan," ujar Erick dalam keterangannya, Rabu, 14 Desember 2022.

Baca: Erick Thohir Segera Umumkan Daftar Hitam Nama Direksi dan Komisaris BUMN Korup

Ia meminta BUMN tidak berpuas diri atas sejumlah pencapaian positif, termasuk telah menciptakan lapangan kerja bagi sekitar 45 juta orang di luar sektor formal.

Sebagai informasi, BUMN telah menciptakan lapangan kerja di luar sektor formal yang meliputi 32,1 juta nasabah kredit usaha rakyat BRI, 12,7 juta pekerja sektor UMKM di PNM Mekaar, 439 ribu tenaga kerja penggarap desa hutan, 163.761 petani yang tergabung di Program Makmur, 210 ribu petani program kemitraan PTPN, hingga 270 ribu tenaga kerja informal yang terserap dan tersebar di Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera, PT Freeport Indonesia, PT Pertamina (Persero) dan PT Bukit Asam.

"Dengan segala sumber daya, saya memiliki keyakinan BUMN dapat berbuat jauh lebih besar daripada apa yang sudah diberikan hari ini," ucap Erick.

Advertising
Advertising

Oleh karena itu, Erick meminta BUMN selalu menempatkan penciptaan lapangan kerja sebagai prioritas dalam setiap proyek bisnis atau program yang hendak digulirkan. Ia menyebut peningkatan lapangan kerja akan memiliki dampak besar pada pergerakan perekonomian Indonesia.

"Selain membuka lapangan kerja dalam setiap proyek atau program, kita secara konsisten juga mengajak anak-anak bangsa untuk bergabung dalam keluarga besar BUMN melalui program rekrutmen bersama BUMN (RBB) batch 2," ungkap Erick.

Program yang telah berjalan pada tahun kedua ini menjadi komitmen BUMN dalam menciptakan lapangan kerja. Erick menilai BUMN sebagai sepertiga kekuatan ekonomi tak hanya berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi, melainkan juga memiliki dampak langsung terhadap masyarakat.

"Regenerasi jadi kata kunci dalam menjaga keberlanjutan transformasi di BUMN. Untuk itu, kita membuka kesempatan untuk putra-putri terbaik bergabung dengan BUMN dan berkontribusi untuk negeri," kata Erick.


DEFARA DHANYA PARAMITHA

Baca: Erick Thohir Bikin Omnibus Law versi BUMN, 45 Aturan Bakal Dipangkas Jadi 3

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

1 hari lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

2 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

3 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

3 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

3 hari lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

3 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

3 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

3 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

3 hari lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

4 hari lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya