Sri Mulyani Kunjungi Tambang Freeport: Terbesar Milik Indonesia Saat Ini

Senin, 5 Desember 2022 11:18 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membagikan momen berkunjung ke ke Tambang Grasberg di Mimika, Papua, yang dikelola oleh PT Freeport Indonesia. Sri Mulyani mengatakan tambang ini merupakan yang terbesar di Indonesia.

"Masyarakat Indonesia tentu mengetahui mengenai @freeportindonesia, salah satu perusahaan tambang terbesar milik Indonesia saat ini," ujar Sri Mulyani melalui akun Instagram resminya pada Senin, 5 Desember 2022.

Sri Mulyani mendatangi Tambang Grasberg pada akhir pekan kemarin, Ahad, 4 Desember 2022. Ia bercerita melihat langsung salah satu tambang emas terbesar di dunia itu. Menurut dia, Tambang Grasberg merupakan aset penting bagi Indonesia.

Pemerintah Indonesia mengambil alih 51,2 persen kepemilikan saham dari tambang Grasberg pada 2018. Tambang tersebut, kata Sri Mulyani, telah memberikan kontribusi yang sangat besar bagi ekspor dan penerimaan negara.

Baca: Bahlil Ungkap Sinyal Perpanjang Kontrak Freeport: Sekarang Punya Indonesia

Advertising
Advertising

"Sejak 2020, pertambangan tersebut telah 100 persen dilakukan di underground, yang menjadikan Freeport sebagai salah satu operasi tambang underground terbesar di dunia," katanya.

Ia mengaku senang karena setelah proses divestasi, Freeport Indonesia telah melakukan berbagai pengembangan yang sangat signifikan. Pengembngan dilakukan baik dari sisi pengelolaan lingkungan, pengembangan SDM, maupun kontribusi sosial.

Sri Mulyani berharap Freeport Indonesia dapat menjaga amanah tersebut dengan prinsip tata kelola yang baik. Tujuannya untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan menjadi kebanggaan Indonesia.

Freeport Kini Milik Indonesia

Sebelumnya, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia pun menegaskan PT Freeport Indonesia kini bukan lagi milik asing seperti sebelumnya. Sebab, 51 persen saham PT FI kini sudah menjadi milik Indonesia.

“Kita tidak boleh lagi berpikir Freeport ini punya orang lain, Freeport sekarang ini punya pemerintah Indonesia dengan sahamnya 51 persen punya BUMN,” tuturnya.

Ia menjelaskan Freeport adalah salah satu yang berkelas di dunia. Sehingga, jika Indonesia mampu mengelola dengan baik, tambang ini dinilai akan memberikan satu bargain posisi tersendiri Indonesia di mata dunia. "Bahwa kita sebagai anak negeri bisa mengelola sumber daya dalam negeri dengan baik," ujarnya.

Baca juga: Jokowi Segera Setop Ekspor Timah: Kalau Sudah Matang, Saya Umumkan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

12 jam lalu

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

Sri Mulyani Indrawati dan Presiden ADB Masatsugu Asakawa membahas lebih lanjut program Mekanisme Transisi Energi (ETM) ADB untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

1 hari lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

1 hari lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

2 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

2 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

2 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

2 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

2 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

2 hari lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

3 hari lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya