Kemenperin Sebut RI Punya 52 Industri Pelumas, tapi Masih Terpusat di Jawa

Jumat, 11 November 2022 18:32 WIB

Shell Indonesia meresmikan perluasan Marunda Lubricants Oil Blending Plant (LOBP), di Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 11 November 2022. Melalui perluasan ini, kapasitas produksi pelumas bakal ditingkatkan dari 136 juta liter menjadi 300 juta liter per tahun. TEMPO/Riri Rahayu

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat ada 52 perusahaan produsen pelumas yang terdaftar si Sistem Industri Nasional (SIINas). Kapasitas industri tersebut per tahun mencapai 1.162.100 kiloliter dengan capaian produksi kurang lebih 1.106.380 kiloliter.

Direktur Industri Kimia Hilir dan Farmasi Kemenperin Saiful Bahri menyebut industri pelumas telah menyerap tenaga kerja sekitar 4.438. Hanya, semuanya masih berbasis di Pulau Jawa.

“Saya harap ke depan ada investasi di industri pelumas yang ditanam di luar Jawa. Sehingga, rantai distribusi pelumas dapat dijangkau oleh konsumen dengan cepat dan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang merata di seluruh Indonesia,” ujar Saiful dalam peresmian perluasan pabrik pelumas Shell di Marunda, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 11 November 2022.

Baca juga: Shell Perluas Pabrik Pelumas, Target Produksi Naik Jadi 300 Juta Liter per Tahun

Shell termasuk salah satu perusahaan yang pelumas yang hanya memiliki satu pabrik di Indonesia, yakni di Marunda. Perusahaan multinasional itu baru saja memperluas pabriknya dan meningkatkan kapasitas produksinya dari 136 juta liter pelumas per tahun mejadi 300 juta liter per tahun.

Advertising
Advertising

Vice President of Shell Lubricants Machteld De Haan mengatakan perluasan Marunda Lubricants Oil Blending Plant (LOBP) merupakan bentuk investasi perusahaan. Perusahaan melihat Indonesia memiliki pasar menjanjikan dan mendorong pertumbuhan kinerja utama bagi Shell.

“Dengan meningkatkan kapasitas produksi, pihaknya berharap mampu memperkuat rantai pasokan pelumas dan melayani lebih banyak konsumen lebih cepat,” kata Machteld.

Baca Juga: Shell Eco-marathon: Tim UGM Habiskan Rp 300 Juta untuk Produksi Mobil

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

1 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

7 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

7 hari lalu

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

Pemerintah RI membahas langkah strategis mengurangi emisi karbon sektor industri di ajang pameran global Hannover Messe 2024 Jerman.

Baca Selengkapnya

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

14 hari lalu

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

Pupuk Kujang menambah lini produk non pupuk dengan meresmikan pabrik dry ice atau es kering memanfaatkan produksi pabrik CO2 cair.

Baca Selengkapnya

Impor Dibatasi, Pengusaha Tekstil: Meski Belum Signifikan, Tren Kinerja Industri TPT Mulai Positif

20 hari lalu

Impor Dibatasi, Pengusaha Tekstil: Meski Belum Signifikan, Tren Kinerja Industri TPT Mulai Positif

Asosiasi Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) mengungkapkan dampak kebijakan pembatasan impor yang diterapkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Impor Produk Elektronik Tidak Dilarang tapi Diatur, Ini Sebabnya

21 hari lalu

Zulhas Sebut Impor Produk Elektronik Tidak Dilarang tapi Diatur, Ini Sebabnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas angkat bicara soal pembatasan impor produk elektronik yang dilakukan oleh Kementerian Perindustrian.

Baca Selengkapnya

Batasi Impor Produk Elektronik, Kemenperin Harapkan Geliat Produsen Dalam Negeri

22 hari lalu

Batasi Impor Produk Elektronik, Kemenperin Harapkan Geliat Produsen Dalam Negeri

Kemenperin berharap pengaturan tata niaga impor produk elektronik dapat membuka peluang bagi produsen dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

22 hari lalu

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

Pengaturan arus impor ini sebagai tindak lanjut arahan Joko Widodo perihal kondisi neraca perdagangan produk elektronik pada 2023 yang defisit.

Baca Selengkapnya

CIPS Nilai Aturan Pembatasan Impor Berpotensi Lemahkan Daya Saing Produk Dalam Negeri

25 hari lalu

CIPS Nilai Aturan Pembatasan Impor Berpotensi Lemahkan Daya Saing Produk Dalam Negeri

Dengan aturan ini, dokumen lartas yang sebelumnya hanya berupa laporan survey (LS) kini bertambah menjadi LS dan Persetujuan Impor.

Baca Selengkapnya