Bandara Ngurah Rai Terapkan EBT Menyambut G20, Ada PLTS hingga Bus Listrik

Selasa, 8 November 2022 10:37 WIB

Pekerja melakukan proses pengerjaan proyek pembangunan dan revitalisasi Terminal VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung, Bali, Rabu 27 Juli 2022. Perkembangan pembangunan Terminal VVIP tersebut saat ini telah mencapai 84,26 persen dan segera bisa digunakan saat kedatangan kepala negara di Bali untuk menghadiri KTT G20. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

TEMPO.CO, Jakarta - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I bekerja sama dengan berbagi lembaga bakal memanfaatkan energi baru terbarukan (EBT) di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, untuk menyambut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. EBT yang diimplementasikan adalah bus listrik hingga pembangkit listrik tenaga surya (PLTS).

“Jadi kita menggunakan PLTS di parkir internasional, domestik, dan juga di toll gate. Jadi energi yang kita gunakan menggunakan energi surya atau matahari,” ujar dia dalam acara RUMPI BUMN di Media Center Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, pada Senin, 7 November 2022.

Selain itu, perseroan menyiapkan bus-bus listrik, yaitu electric uproad passenger bus. “Kita juga memiliki fasilitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang ada di bandara, jadi kalau ada orang punya mobil listrik kita punya stasiunnya,” ucap Faik.

Baca juga: KTT G20 di Bali, Ada Kebijakan PPKM dan Penyesuaian Operasional Bandara

Untuk memastikan kelancaran pelaksanaan KTT G20, Faik memberikan gambaran alur kedatangan kepala negara saat tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. “Ada enam pintu masuk dan keluar di Bandara I Gusti Ngurah Rai,” kata dia.

Advertising
Advertising

Dia mengatakan pintu pertama diperuntukkan bagi delegasi atau kepala negara yang turun dari pesawat. Mereka akan dijemput dengan mobil di pintu tersebut.

Kemudian, pintu kedua adalah untuk tamu kelapa negara atau pendampingnya. Para tamu bakal melewati pintu kedua menuju VVIP. AP I juga menyiapkan pintu VIP atau pintu ketiga yang akan dilewati tamu selevel menteri.

AP I pun, Faik melanjutkan, menyediakan terminal domestik bagi delegasi dengan rute penerbangan dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, menuju Bandara Ngurah Rai. Akses ini berada di pintu keempat.

“Jadi dari Cengkareng, menggunakan penerbangan domestik ke Bandara I Gusti Ngurah Rai,” tutur Faik.

Sementara itu, pintu kelima berada di terminal internasional. Terminal ini khusus delegasi diperuntukkan bagi tamu yang menjalani penerbangan langsung dari negaranya menuju ke Pulau Dewata.

“Kemudian satu pintu lagi ialah general aviation. Terminal ini yang dipakai untuk delegasi yang menggunakan private jet. Jadi ada enam pintu masuk dan keluar ke bandara Bali,” kata Faik.

Baca juga: KTT G20 di Bali, Ada Kebijakan PPKM dan Penyesuaian Operasional Bandara

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Busworld 2024 Pamerkan Lebih Banyak Bus Listrik

9 jam lalu

Busworld 2024 Pamerkan Lebih Banyak Bus Listrik

GEM Indonesia bersama Busworld International yang berpusat di Belgia, kembali menggelar Busworld Southeast Asia 2024. Ada banyak teknologi baru

Baca Selengkapnya

Menhub Dorong Penggunaan Bus Listrik: Baru 81 Unit yang Punya Sertifikat Registrasi Uji Tipe

1 hari lalu

Menhub Dorong Penggunaan Bus Listrik: Baru 81 Unit yang Punya Sertifikat Registrasi Uji Tipe

Budi Karya menyebut saat ini baru ada 81 unit bus listrik yang sudah mengantongi Sertifikat Registrasi Uji Tipe.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

9 hari lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

BNPT Lakukan Monitoring Standar Pengamanan di Bandara Ngurah Rai

9 hari lalu

BNPT Lakukan Monitoring Standar Pengamanan di Bandara Ngurah Rai

Kehadiran BNPT merupakan tindak lanjut dari asesmen yang pernah dilakukan di Bandara Ngurah Rai

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bicara Transisi Energi: Butuh Investasi Sangat Besar

25 hari lalu

Sri Mulyani Bicara Transisi Energi: Butuh Investasi Sangat Besar

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, investasi untuk mewujudkan transisi energi sangatlah besar.

Baca Selengkapnya

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

37 hari lalu

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bersama PT Gapura Angkasa meluncurkan bus listrik ramah lingkungan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

51 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

Penetapan BSD dan PIK 2 menjadi PSN dikritik oleh sejumlah pihak. Damri enggan menggunakan bus listrik untuk armada lebaran.

Baca Selengkapnya

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

52 hari lalu

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

Bus listrik memiliki keterbatasan dalam hal jangkauan dan waktu pengisian daya baterai.

Baca Selengkapnya

Zelensky Undang Prabowo ke KTT Formula Perdamaian, Ini Alasannya

55 hari lalu

Zelensky Undang Prabowo ke KTT Formula Perdamaian, Ini Alasannya

Prabowo sebagai menteri pertahanan Indonesia pernah mengajukan usulan damai untuk Rusia Ukraina, tetapi pihak Ukraina menolaknya.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ramai-ramai tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Harga Bitcoin Tembus Rekor Rp 1 Miliar

6 Maret 2024

Terkini: Ramai-ramai tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Harga Bitcoin Tembus Rekor Rp 1 Miliar

Ekonom senior UI Faisal Basri menentang rencana penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya