Cerita Pemilik Apotek Diminta Setop Jual Obat Sirup: Kami Terus Terang Bingung, Padahal ...

Kamis, 20 Oktober 2022 14:26 WIB

Ilustrasi obat batuk sirup. shutterstock.com

TEMPO.CO, Yogyakarta - Asosiasi pemilik apotek di wilayah Daerah Istinewa Yogyakarta (DIY) angkat bicara soal kebijakan sepihak Kementerian Kesehatan terkait larangan peresepan obat sirup seiring ramainya kasus gagal ginjal akut pada anak.

Kebijakan Kementerian Kesehatan itu dinilai membingungkan karena bertolak belakang dengan kebijakan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) maupun Ikatan Apoteker Indonesia (IAI). Baik BPOM dan IAI sendiri hingga kini masih mengijinkan obat cair beredar meski harus dengan resep dokter.

"Kebijakan larangan meresepkan obat sirup Kemenkes ini menimbulkan kebingungan pelaku usaha apotik dan apoteker di lapangan," kata Ketua Ketua Himpunan Seminat Masyarakat (asosiasi apotek) Pengurus Daerah IAI DI Yogyakarta, Tunggul Wardani, pada Kamis, 20 Oktober 2022.

Baca: Kasus Gagal Ginjal Akut, Jokowi: Pengawasan Industri Obat Harus Diperketat

Tunggul membeberkan petugas apotik selama ini belum mendapatkan informasi yang jelas dari pemerintah soal kasus yang terjadi dan peredaran obat di Indonesia. "Informasi yang muncul di masyarakat akhirnya simpang siur, mereka hanya mengandalkan informasi dari media sosial yang belum jelas kebenarannya, terutama soal obat-obat cair tertentu," tuturnya.

Advertising
Advertising

Lebih jauh, Tunggul menjelaskan bahwa di Daerah Istimewa Yogyakarta terdapat sekitar 800-an apotek beroperasi. Dari tiap apotek itu, mayoritas atau 60 persen produk yang dipajang adalah obat sirup.

Dengan adanya pelarangan peresepan obat sirup dari Kementerian Kesehatan tersebut, menurut Tunggu, tentu sangat berdampak bagi bisnis apotek.

"Ada beberapa apotek anggota kami yang sejak larangan itu muncul, langsung menutup display obat cairnya. Jadi hanya menjual obat bentuk tablet," kata Tunggul.

Selanjutnya: Penjualan obat cair anjlok 40 persen.

Berita terkait

Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

7 jam lalu

Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

KRIS merupakan sistem baru dalam mengatur rawat inap yang melayani pengguna BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

1 hari lalu

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

Koordinator Humas Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) Eka Rosmalasari angkat bicara soal penarikan vaksin AstraZeneca secara global.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

2 hari lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

Pemerintah mewacanakan penghapusan sistem kelas BPJS Kesehatan dan menggantikannya dengan sistem KRIS sejak tahun lalu

Baca Selengkapnya

4 Vaksin Wajib Bagi Jamaah Haji 2024, Dua Jamaah dari Provinsi Ini Ada Tambahan Vaksin Polio

6 hari lalu

4 Vaksin Wajib Bagi Jamaah Haji 2024, Dua Jamaah dari Provinsi Ini Ada Tambahan Vaksin Polio

Jamaah Haji 2024 wajib menerima 3 vaksin, namun khusus jamaah dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, ada penambahan vaksin polio.

Baca Selengkapnya

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

10 hari lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

11 hari lalu

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

Masyarakat diminta untuk tertib dalam menggunakan skincare sesuai peruntukannya, terutama yang beretiket biru, cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

15 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

18 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

20 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

23 hari lalu

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

BPOM angkat bicara soal keamanan produk es krim Magnum yang beredar di Indonesia.

Baca Selengkapnya