3 Fakta Konversi LPG 3 Kg ke Kompor Listrik Batal, PLN: Demi Kenyamanan Warga

Reporter

Fani Ramadhani

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 29 September 2022 20:46 WIB

Uji coba konversi kompor listrik dari gas 3kg. Foto: PLN

TEMPO.CO, Jakarta -Kebijakan program konversi kompor gas dengan LPG 3 kg ke kompor listrik sempat menuai pro dan kontra di masyarakat.

Banyak yang mengaggap bahwa pengalihan kompor gas ke kompor listrik ini akan memberatkan masyarakat, apalagi beriringan pula dengan meningkatnya harga bahan pokok dan BBM.

Penolakan ini mendapatkan tanggapan dari pemerintah. Di mana PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN membatalkan program tersebut. Terlebih lagi setelah kritikan dari anggota dewan Komisi VII DPR RI, Mulan Jameela yang menilai bahwa kompor listrik tidak cocok dengan masakan Indonesia yang harus dimasak lama.

Melansir dari Bisnis Tempo, Fahmy Radhi, pengamat ekonomi energi UGM mengatakan bahwa penundaan program konversi ke kompor listrik ini realistis dilakukan karena masih banyak masalah teknis yang belum teratasi.

Fahmy menjelaskan bahwa program ini tidak akan optimal untuk meyerap kelebihan surplus listrik PLN. Perlu adanya pembauran energi yang terdiri dari gasifikasi batu bara menjadi gas, jaringan gas, kompor listrik, dan LPG Non-Subsidi.

Berikut beberapa fakta dalam pembatalan program konversi kompor gas ke kompor listrik:

Advertising
Advertising

Pertama, Presiden Asosiasi Serikat Pekerja Indonesia (ASPEK Indonesia), Mirah Sumirat berpendapat bahwa konversi kompor gak ke listrik akan memberatkan tagihan masyarakat. Di mana akan ada kenaikan daya listrik dari 450 Volt Ampere (VA) ke 900 VA.

Namun Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa daya listrik 450 VA tidak akan dialihkan menjadi 900 VA sehingga tarifnya tetap sama untuk masing-masing golongan.

Bahkan tidak ada perencanaan apapun untuk mengalihkan daya listrik tersebut. Dan hal ini tidak ada kaitannya dengan program kompor listrik.

Melalui Kebijakan Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Darmawan memastikan tidak akan adanya kenaikan tarif listrik. Ini bertujuan untuk menjaga peningkatan daya beli masyarakat dan menjaga stabilitas ekonomi.

Kedua, pemulihan ekonomi pasca pandemi. Darmawan juga mengatakan bahwa pembatalan program ini dilakukan untuk menjaga kenyamanan masyarakat, terutama dalam masa pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid 19. Di mana PLN hadir untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat dengan penyediaaan listrik yang baik.

Ketiga, penyaluran subsidi dan kompensasi yang dilakukan PLN untuk menjaga pasokan listrik dan pembangunan infrastruktur. PLN menjelaskan bahwa mereka telah menyalurkan bantuan senilai 24,3 triliun dan kompensasi sebesar 94 triliun agar masyarakat tetap mendapatkan listrik dengan harga terjangkau.

Sehingga masyarakat diharapkan agar tidak khawatir dengan konversi LPG 3 Kg ke kompor listrik maupun kenaikan tarif listrik.

FANI RAMADHANI
Baca juga : Pedagang Kuliner Harap Pembatalan Program Kompor Listrik Bukan Sekadar Gimmick

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

1 hari lalu

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

PLN mengaku berkomitmen menerapkan perlindungan, pencegahan, dan penanganan pelecehan seksual bagi pekerja perempuan di lingkungan perusahaan.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

4 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

5 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

5 hari lalu

PLN dan Huawei Bekerja Sama dalam Proyek JIC, Dukung Transformasi Energi

PT PLN (Persero) dan PT Huawei Tech Investment berkolaborasi dalam Joint Innovation Center (JIC). Proyek itu untuk memperkuat transformasi digital.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

5 hari lalu

Kolaborasi PLN dan Huawei Kembangkan Joint Innovation Center

Kolaborasi Joint Innovation Center (JIC) dengan PT Huawei Tech Investment yang akan menjadi salah satu fondasi pengembangan teknologi ketenagalistrikan baru di bidang ICT.

Baca Selengkapnya

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

8 hari lalu

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

PLN NTB meneken Perjanjian Jual Beli Sertifikat Energi Terbarukan dengan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Baca Selengkapnya

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

9 hari lalu

ITPLN Perpanjang Waktu Penerimaan Calon Mahasiswa

Institut Teknologi PLN (ITPLN) mengumumkan perpanjangan masa penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2024/2025 hingga 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

9 hari lalu

PLN Pulihkan Pasokan Listrik Pascaerupsi Gunung Ruang

PT PLN (Persero) berhasil memulihkan pasokan listrik Pulau Tagulandang yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro Sulawesi Utara

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

9 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

10 hari lalu

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

Kompetisi profesional kasta tertinggi di Indonesia yaitu PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar mulai 25 April 2024. Untuk memudahkan pecinta voli yang ingin menonton langsung gelaran ini di lokasi pertandingan, tiket pertandingan dapat dibeli melalui aplikasi PLN Mobile.

Baca Selengkapnya