Resesi Ekonomi Global, Apindo Ingatkan Kinerja Ekspor Indonesia Bakal Merosot

Rabu, 28 September 2022 11:45 WIB

Ilustrasi kapal pengangkut peti kemas ekspor dan impor di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kalangan pengusaha tengah mempersiapkan perusahaan-perusahaannya menghadapi dampak resesi ekonomi global yang akan terjadi tahun depan. Pengusaha memperkirakan dalam jangka pendek dampak resesi global akan menerjang kinerja ekspor terlebih dahulu.

"Untuk jangka pendek, ekspor akan mengalami konstraksi," kata Ketua Komite Analis Kebijakan Ekonomi Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Ajib Hamdani saat dihubungi, Rabu, 28 September 2022.

Menurut Ajib, perkiraan resesi tahun depan telah disampaikan Presiden World Bank Group, David Mallpas. Dia menyebut bank sentral di seluruh dunia telah menaikkan suku bunga acuan dan trennya akan berlanjut hingga 2023. Kebijakan ini sebagai peredam inflasi yang terus menggeliat namun berdampak pada melemahnya ekonomi.

Melambatnya ekonomi itu bisa berujung resesi di banyak negara. Perkiraan ini juga disampaikan Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, saar konferensi pers pada Senin, 26 September 2022. Dia mengatakan bahwa ekonomi global akan memasuki jurang resesi pada 2023.

Ajib menegaskan, resesi adalah suatu kondisi di mana perekonomian negara sedang memburuk. Hal ini ditandai dengan menurunnya Produk Domestik Bruto (PDB), meningkatnya pengangguran, serta pertumbuhan ekonomi riil bernilai negatif selama dua kuartal berturut-turut.

Advertising
Advertising

Resesi global ini tentu kata dia akan memberikan sejumlah dampak pada ekonomi Indonesia, meskipun tren pertumbuhan ekonom terus terjaga. Pada kuartal I - 2022 ekonomi Indonesia tumbuh 5,01 persen, kuartal II menjadi 5,44 persen, dan asumsi makro pemerintah secara agregat pun masih pede hingga akhir 2022 tercapai di kisaran 5,3 persen.

Selanjutnya: Pemerintah Pasang Kuda-kuda Hadapi Resesi Global

"Dengan konstraksi ekonomi global yang sedang terjadi, efek ekonomi yang merembet ke dalam negeri terutama sisa ekspor-impor, kenaikan Harga Pokok Produksi (HPP) terutama yang terkait dengan bahan baku impor," kata Ajib.

<!--more-->

Dampak rembetan resesi ini, menurut Ajib, akan semakin memberatkan ekonomi setelah pemerintah menerapkan kebijakan kebijakan fiskal yang ketat, seperti kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 10 persen menjadi 11 persen dan kenaikan harga BBM.

"Serta kebijakan moneter meningkatnya suku bunga acuan, akan membuat tekanan terhadap daya beli, dan selanjutnya akan berimbas pada sektor manufaktur," ujar Ajib.

Dampak-dampak ini, kata Ajib, akan tertahan sedikit oleh upaya pemerintah yang sudah memitigasi efek jangka pendek menurunnya daya beli masyarakat ini dengan paket program Bantuan Langsung Tunai (BLT) selama empat bulan ke depan, sejak kebijakan kenaikan harga BBM. Serta bisa memberikan ruang bagi pengusaha untuk mencari strategi menghadapi tekanan ekonomi.

"Kebijakan pengetatan ekspor Crude Palm Oil (CPO), moratorium ekspor batubara, dan wacana ekspor nikel mentah pada tahun 2023 nanti, juga menjadi bagian dari program cerdas pemerintah untuk mendapat keuntungan ekonomi jangka panjang," ujar Ajib.

Sebagai informasi, kinerja ekspor Indonesia sebetulnya masih moncer hingga Juli 2022. Tercermin dari surplus neraca perdagangan Indonesia yang sebesar US$ 4,23 miliar pada Juli 2022. Tapi surplus ekspor impor mulai merosot dari catata Juni 2022 sebesar US $5,15 miliar.

Kinerja surplus neraca perdagangan Indonesia ini terjaga sejak Mei 2020. Neraca perdagangan Indonesia pada Januari-Juli 2022 secara keseluruhan mencatat surplus US$ 29,17 miliar, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama pada 2021 sebesar US$ 15,95 miliar.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

3 hari lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

4 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

4 hari lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

4 hari lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

7 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

9 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.

Baca Selengkapnya

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

10 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

11 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Sebut Bandara Panua Pohuwato akan Tingkatkan Perekonomian Gorontalo

12 hari lalu

Menhub Budi Karya Sebut Bandara Panua Pohuwato akan Tingkatkan Perekonomian Gorontalo

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan Bandara Panua Pohuwato menjadi pintu gerbang untuk mengembangkan perekonomian di Kabupaten Pohuwato dan Provinsi Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Apindo Sebut Keputusan MK dalam Sengketa Pilpres Berdampak Positif bagi Investasi dan Dunia Usaha

12 hari lalu

Apindo Sebut Keputusan MK dalam Sengketa Pilpres Berdampak Positif bagi Investasi dan Dunia Usaha

Asosiasi Pangusaha Indonesia atau Apindo merespons soal keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh gugatan dalam sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya