Profil Hartono Bersaudara Bos Polytron dan Djarum, Siap Produksi Kompor Listrik 1 Juta Unit Pada 2023

Jumat, 23 September 2022 19:19 WIB

R. Budi Hartono dan Michael Hartono menempati posisi pertama daftar 50 Orang Terkaya di Indonesia versi Forbes dengan kekayaan sebesar USD 38,8 miliar atau Rp 555,8 triliun. Hartono Bersaudara mendapatkan sebagian besar kekayaan dari investasi di BCA. Tetapi, akar kekayaan mereka berasal dari usaha rokok Djarum yang dimulai oleh ayah mereka dan sekarang dijalankan oleh putra sulung Budi, Victor Hartono. Selain itu, kepemilikan keluarga ini juga termasuk merek elektronik populer, Polytron, dan real estate utama di Jakarta. Forbes

TEMPO.CO, Jakarta - PT Hartono Istana Teknologi (Polytron) didapuk Kementerian Perindustrian atau Kemenperin sebagai salah satu pemasok kompor listrik. Guna mendukung program konversi LPG 3 kilogram ke kompor listrik oleh pemerintah, perusahaan milik Hartono bersaudara ini akan meningkatkan jumlah produksi hingga 1 juta unit di 2023.

Hartono bersaudara ini adalah Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono, konglomerat pemilik PT Hartono Istana Teknologi (Polytron).

Profil Hartono Bersaudara

Michael Bambang Hartono atau Oei Hwie Siang lahir di Kudus, Jawa Tengah pada 2 Oktober 1939. Sedangkan Robert Budi Hartono Oei Hwie Tjhong merupakan adik Bambang, usia keduanya tak terpaut jauh. Budi lahir di Semarang, 28 April 1941. Selain sebagai pemilik PT Hartono Istana Teknologi (Polytron), keduanya dikenal sebagai pemilik perusahaan rokok kretek Indonesia, Djarum.

Ayah keduanya, Oei Wie Gwan meninggal pada 1963 tak lama setelah pabrik rokok Djarum yang dikembangkannya terbakar habis. Di usia mereka yang baru menginjak 20-an, Hartono bersaudara berjuang memulihkan perusahaan warisan sang ayah itu. Bahu membahu mereka membangun Djarum hingga akhirnya menembus pasar luar negeri pada 1972.

Di tangan Hartono bersaudara, Djarum kemudian tumbuh menjadi perusahaan yang menggurita. Seiring dengan pertumbuhannya, perusahaan rokok ini menjelma menjadi Group Bisnis yang berinvestasi di berbagai sektor, antara lain perbankan, properti, agrobisnis, elektronik dan multimedia. Berkat kegigihan keduanya, Djarum kini mendominasi pasar rokok kretek di Amerika Serikat atau AS. Di Indonesia, produksi Djarum mencapai 20 persen dari total produksi nasional.

Advertising
Advertising

Mengutip laman karir.polytron.co.id, Hartono Bersaudara juga mendirikan perusahaan di bidang elektronik pada 1975. Perusahaan itu diberi nama PT Hartono Istana Teknologi atau lebih dikenal dengan nama Polytron. Mulanya didirikan di Kudus, Jawa Tengah dengan nama PT Indonesian Electronic & Engineering. Lalu pada 18 September 1976, nama perusahaan diubah menjadi PT Hartono Istana Electronic, dan dimerger dan menjadi PT Hartono Istana Teknologi.

Awalnya Polytron hanya memproduksi televisi dan audio. Namun sejak 2000-an, perusahaan ini mulai berinovasi. Kini Polytron menyediakan produk-produk elektronik seperti kulkas, pendingin ruangan atau AC, mesin cuci, hingga rencananya akan memproduksinya kompor listrik. Polytron akan menambah produksi kompor 1 juta unit di 2023 untuk mendukung program pemerintah konversi LPG 3 kg. Selain itu, Polytron juga pernah membuat ponsel sejak 2011.

Selain industri rokok dan elektronik, saat ini Hartono Bersaudara merupakan pemegang saham terbesar di Bank Central Asia atau BCA. Melalui Farindo Holding Ltd, Bambang dan Budi menguasai 51 persen saham di bank tersebut. Tak cuma itu, mereka juga memiliki perkebunan sawit seluas 65 ribu hektare di Kalimantan Barat sejak 2008, serta memiliki sejumlah properti di antaranya Grand Indonesia. Pundi-pundi uang Hartono bersaudara juga mengalir melalui perusahaan yang baru dibuat yakni Ventures Global Digital Prima, Global Digital Niaga.

Wajar jika pada 2019 Budi Hartono dan Bambang Hartono menduduki peringkat pertama versi Forbes dengan total kekayaan 38 miliar dolar AS. Pun pada 2021, Forbes menempatkan Budi sebagai orang terkaya ke-54 di dunia dan orang terkaya nomor 1 di Indonesia dengan harta sebanyak 20.5 miliar dolar AS.

Robert Budi Hartono sangat menyukai olahraga bulu tangkis. Kemudian dia membuat perkumpulan bulu tangkis bagi karyawan untuk menyalurkan hobi mereka. Namun, pada 1969, ikut berlatih bukan hanya karyawan, melainkan juga pemain dari luar. Kemudian dibuat PB Djarum yang merupakan cikal-bakal dari pembinaan Djarum dalam menyumbang pemain bulu tangkis nasional.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca: Profil Milik Hartono Bersaudara Kebut Produksi 1 Juta Unit Kompor Listrik Pada 2023, Cuan Konversi LPG 3 Kg

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Terpopuler Bisnis: Waktu Tempuh Kereta Cepat Jakata-Surabaya, Bea Cukai Tukang Palak Berseragam

3 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Waktu Tempuh Kereta Cepat Jakata-Surabaya, Bea Cukai Tukang Palak Berseragam

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Senin, 29 April 2024, dimulai dari waktu tempuh perjalanan kereta cepat Jakarta - Surabaya.

Baca Selengkapnya

Robert Budi Hartono Menapaki 83 Tahun, Salah Satu Orang Terkaya Dimiliki Indonesia

4 hari lalu

Robert Budi Hartono Menapaki 83 Tahun, Salah Satu Orang Terkaya Dimiliki Indonesia

Hartono bersaudara merupakan pemilik beberapa perusahaan mentereng termasuk Perusahaan Rokok Djarum, profil Budi Hartono yang genap berusia 83 tahun.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

7 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Daftar 12 Orang Terkaya di Indonesia April 2024 versi Forbes, Prajogo Pangestu Tetap Jawara

17 hari lalu

Daftar 12 Orang Terkaya di Indonesia April 2024 versi Forbes, Prajogo Pangestu Tetap Jawara

Prajogo Pangestu menjadi orang terkaya di Indonesia versi Forbes untuk April 2024. Hartono Bersaudara dan Dato Sri Tahir urutan berapa?

Baca Selengkapnya

Kisah Orang Terkaya di Indonesia Hartono Bersaudara Beli Klub Sepak Bola Italia Como 1907 pada 2019

20 hari lalu

Kisah Orang Terkaya di Indonesia Hartono Bersaudara Beli Klub Sepak Bola Italia Como 1907 pada 2019

Klub Sepak Bola Italia, Como 1907 ternyata milik orang terkaya di Indonesia yakni Hartono Bersaudara. Bagaimana kisah pembeliannya saat itu?

Baca Selengkapnya

Terkini: Arus Balik Jasamarga Siapkan Layanan Operasional di 4 Tol Trans Jawa, Prajoyo Pangestu Salib Hartono Bersaudara sebagai Orang Terkaya Indonesia

20 hari lalu

Terkini: Arus Balik Jasamarga Siapkan Layanan Operasional di 4 Tol Trans Jawa, Prajoyo Pangestu Salib Hartono Bersaudara sebagai Orang Terkaya Indonesia

PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menyiapkan pelayanan operasional jalan tol pada periode arus balik Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Baca Selengkapnya

5 Tahun Bercokol Jadi Orang Terkaya Indonesia, Hartono Bersaudara Disalip Prajogo Pangestu

20 hari lalu

5 Tahun Bercokol Jadi Orang Terkaya Indonesia, Hartono Bersaudara Disalip Prajogo Pangestu

Setelah lebih 5 tahun menduduki peringkat paling pucuk orang terkaya di Indonesia, Hartono Bersaudara disalip Prajogo Pangestu.

Baca Selengkapnya

Ini 10 Orang Terkaya di Indonesia: dari Prajogo Pangestu sampai Bos Alfamart

21 hari lalu

Ini 10 Orang Terkaya di Indonesia: dari Prajogo Pangestu sampai Bos Alfamart

Prajogo Pangestu menjadi orang terkaya di Indonesia tahun ini versi Forbes, bersama raja batu bara Low Tuck Kwong, pemilik Djarum, sampai bos Alfamart

Baca Selengkapnya

Prajogo Pangestu Kokoh di Puncak, Ini 7 Orang Terkaya di Indonesia Maret 2024

57 hari lalu

Prajogo Pangestu Kokoh di Puncak, Ini 7 Orang Terkaya di Indonesia Maret 2024

Orang terkaya di Indonesia versi Forbes Real Time Billionaires, per 6 Maret 2024. Prajogo Pangestu nomor satu.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pujian AHY pada IKN yang Pernah Dia Kritik, Jokowi Tanggapi Rencana Penyusunan Kabinet Prabowo

29 Februari 2024

Terkini: Pujian AHY pada IKN yang Pernah Dia Kritik, Jokowi Tanggapi Rencana Penyusunan Kabinet Prabowo

Terkini: Deretan pujian AHY pada IKN yang dulu pernah dia kritik, tanggapan Presiden Jokowi pada rencana penyusunan kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya