PDIP Sentil Zulkifli Hasan soal Harga Telur hingga Kader PAN di Proyek Kemendag

Rabu, 24 Agustus 2022 11:28 WIB

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan berbincang dengan pedagang yang melayani ibu-ibu berbelanja di Pasar Dukuh Kupang, Surabaya, Jawa Timur, Minggu, 14 Agustus 2022. Kunjungan Mendag untuk memantau harga sejumlah bahan pokok di pasar tersebut. ANTARA FOTO/Didik Suhartono

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi PDIP, Mufti Aimah Nurul Anam, menyoroti kinerja Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan setelah dua bulan dilantik oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Pertama, Mufti mempersoalkan harga telur yang naik dan respons Zulkifli atas masalah itu.

"Pak Menteri bilang di media bahwa ini enggak usah diramaikan. Kami harap ini jadi pelajaran berharga dari Menteri Perdagangan sebelumnya, bagaimana beliau meremehkan situasi yang ada saat itu dan harga minyak goreng naik signifikan," ujar Mufti dalam rapat kerja di kompleks Parlemen Senayan, seperti ditayangkan melalui YouTube DPR, Rabu, 24 Agustus 2022.

Adapun harga telur ayam ras naik tajam dalam beberapa waktu ke belakang. Di pasar-pasar tradisional, harga telur menembus lebih dari Rp 30 ribu, bahkan sampai Rp 33 ribu per kilogram.

Mufti mengatakan tingginya harga telur akan menjadi persoalan anyar yang dihadapi masyarakat di tengah melonjaknya harga pangan dan harga minyak dunia. Kenaikan harga yang berlangsung secara bersamaan ini dikhawatirkan dapat menggerus daya beli.

Dia berharap Zulkifli segera menuntaskan persoalan harga telur agar tidak memberikan efek domino ke harga kebutuhan lainnya. "Karena kalau (harga telur) naik, pedagang martabak, tahu tek-tek tak mampu lagi. Apalagi minyak goreng sudah naik. Tapi di sisi lain kalau turun nanti yang menjerit peternak," katanya.

Advertising
Advertising

Selain menyoroti masalah harga telur, Mufti menyinggung janji-janji Zulkifli selepas didapuk sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Muhammad Lutfi. Pertama, ia menyinggung masalah keterlibatan kader Partai Amanat Nasional (PAN) di proyek-proyek Kementerian Perdagangan.

Mufti mengingatkan bahwa Presiden Joko Widodo alias Jokowi sudah mewanti-wanti para pembantunya di kabinet untuk tidak berpolitik atau berkampanye dengan program pemerintah. Salah satunya program minyak goreng.

Pada Juli lalu dan dalam beberapa kali kesempatan, Zulkfli mengkampanyekan anaknya, Futri Zulya Savitri, saat membagikan minyak goreng kemasan murah bermerek MinyaKita. Zulkifli kala itu mengklaim minyak goreng tersebut tidak dibeli secara gratis dan seruannya saat berkampanye dilakukan di luar agendanya sebagai menteri. "Tapi ini menjadi sorotan masyarakat," kata Mufti.

Selanjutnya, Mufti menagih janji Zulkifli untuk mengendilkan minyak goreng dalam dua pekan. Menurut dia, penurunan harga minyak goreng yang terjadi saat ini belum sebanding dengan melorotnya harga crude palm oil (CPO) dunia.

"Memang turun Pak Menteri beruntung karena CPO turun saat Bapak menjadi menteri. Tapi kalau dilihat penurunan CPO dari Rp 1.800 ke harga 900 turun 50 persen, sementar minyak goreng hanya turun 10-15 persen," ucapnya.

Kemudian, Mufti juga menyorot janji Zulkifli menyelesaikan pelbagai masalah di sektor perdagangan, tak terkecuali robot trading. Ia menyebut Kementerian Perdagangan mesti segera menuntaskan masalah investasi ilegal tersebut karena ratusan triliun duit masyarakat beredar di situ.

Baca juga: Kuasa Hukum Sebut Motif Lin Che Wei Hanya Bantu Mendag yang Kesusahan Akibat Minyak Goreng Langka

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

7 jam lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

8 jam lalu

PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

2 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan Lantik 6 Pejabat Eselon I dan II, Berpesan Waspadai Situasi Geopolitik Timur Tengah

Menteri Perdagangan melantik pejabat eselon I dan II. Dia berpesan agar siap menghadapi keadaan geopolitik Timur Tengah saat ini.

Baca Selengkapnya

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

2 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

2 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Zulkifli Hasan Sidak Pabrik Baja Ilegal di Cikande Serang, Tak Sesuai SNI Senilai Rp 257 Miliar

3 hari lalu

Zulkifli Hasan Sidak Pabrik Baja Ilegal di Cikande Serang, Tak Sesuai SNI Senilai Rp 257 Miliar

Zulhas menyebut pabrik itu memproduksi sebanyak 3.608.263 batang baja seberat 27.078 ton.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

3 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.

Baca Selengkapnya