LG Akan Relokasi Pabrik dari Cina ke Indonesia hingga Investasi di IKN

Sabtu, 30 Juli 2022 20:53 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, dan menteri lain bertemu sejumlah CEO perusahaan Korea Selatan di Lotte Hotel, Seoul, Kamis pagi ini, 28 Juli 2022. Sumber: Biro Setpres

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengungkapkan LG Electronics akan merelokasi pabriknya dari Cina ke Indonesia, termasuk tim Research & Development LG. Informasi itu ia sampaikan seusai bertemu dengan CEO LG Corporation Brian Kwon bersama Presiden Joko Widodo alias Jokowi di Korea Selatan.

"Rencana relokasi ini merupakan kabar positif bagi Indonesia. Kementerian Investasi akan memfasilitasi dari tahap perizinan sampai dengan terealisasinya rencana investasi tersebut," kata Bahlil melalui keterangan tertulis pada Sabtu, 30 Juli 2022.

Bahlil mengungkapkan LG mnyatakan keinginannya berinvestasi di Indonesia. Selain merelokasi pabrik, perusahaan asal Negeri Gingseng itu juga berminat ikut terlibat dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Selain itu, LG akan membangun electronic vehicle atau EV baterai yang terintergrasi dari hulu ke hilir.

Brian Kwon menilai Pemerintah Indonesia serius mengembangkan energi terbarukan. Menurut dia, pengembangan tersebut dapat membawa kemajuan besar bagi Tanah Air. Karena itu, Brian menuturkan LG Corporation berkomitmen merealisasikan investasi industri baterai listrik terintegrasi di Indonesia dengan recana pengembangan grand package senilai US$ 9,8 miliar.

LG juga berwacana ikut mengembangkan kota pintar alias smart city di IKN. Brian berharap investasi grand package tersebut bisa berjalan sesuai dengan rencana. Namun sejalan dengan rencana investasi, dia melihat perlu ada pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM) untuk mengimbangi masuknya alih teknologi dari Korea Selatan.

Advertising
Advertising

Dalam kunjungan kerja ke Seoul, Korea Selatan, Jokowi bertemu langsung dengan sepuluh pimpinan perusahaan asal Korea Selatan. Sepuluh perusahaan tersebut dinilai memiliki minat investasi baru atau memperluas investasinya ke Indonesia. Dalam pertemuan itu, tercatat ada komitmen investasi sebesar US$ 6,72 miliar atau setara dengan Rp 100,69 triliun.

Kementerian Investasi mendata, sepanjang 2017 sampai semester pertama 2022, Korea Selatan menempati peringkat kelima sebagai penyumbang penanaman modal asing (PMA) terbesar di Indonesia. Total realisasi investasi dari Korea Selatan senilai US$ 9,08 miliar.

RIANI SANUSI PUTRI

Baca juga: Menhub Ajak UGM dan ITB Jadi Tenaga Ahli dalam Proyek Kereta Cepat dan LRT Jabodebek

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Frank Sinatra Berpulang 26 Tahun Lalu, Ini 5 Lagu Populernya Salah Satunya Jadi OST Squid Game

21 menit lalu

Frank Sinatra Berpulang 26 Tahun Lalu, Ini 5 Lagu Populernya Salah Satunya Jadi OST Squid Game

Salah satu lagu Frank Sinatra menjadi soundtrack atau OST serial populer asal Korea Selatan, Squid Game. Ini lagu top lainnya.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

35 menit lalu

Ahok Masuk Bursa untuk Pilgub Jakarta dan Sumut dari PDIP, Bagaimana Peluangnya?

PDIP menyatakan bisa saja terjadi kejutan dalam bursa bakal calon Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

1 jam lalu

Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

Top 3 Tekno Berita Terkini didominasi artikel mengenai aktivitas peledakan di tambang emas yang menggetarkan kawasan pantai Pulau Merah, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

2 jam lalu

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

Tuhiyat menyatakan prioritas MRT Jakarta saat ini menyelesaikan sejumlah proyek pembangunan jalur dan infrastruktur pendukung lainnya.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Manfatkan AI untuk Bangun Infrastruktur Jalan di IKN

14 jam lalu

Kementerian PUPR Manfatkan AI untuk Bangun Infrastruktur Jalan di IKN

Menurut Kementerian PUPR pemanfaatan AI digunakan untuk membangun dan mempermudah proses konstruksi infrastruktur jalan di IKN

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

15 jam lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya

Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

1 hari lalu

Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno Kamis pagi ini, 16 Mei 2024, dipuncaki artikel dari perusakan lingkungan oleh aktivitas tambang emas di Tumpang Pitu, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Modal Utama Membangun IKN dari Dalam Negeri, Beda Strategi dengan Jokowi?

1 hari lalu

Prabowo Sebut Modal Utama Membangun IKN dari Dalam Negeri, Beda Strategi dengan Jokowi?

Presiden terpilih Prabowo menilai modal utama untuk memindahkan dan membangun IKN harus dari sumber daya yang ada di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan

1 hari lalu

Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan

Selain teknologi drone, mahasiswa STIK Polri juga mempelajari forensik untuk mencari barang bukti penyebab terjadinya pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Nahdlatul Wathan Dukung Prabowo-Gibran, Pernah Gelar Deklarasi dengan 100 Ribu Santri

2 hari lalu

Kilas Balik Nahdlatul Wathan Dukung Prabowo-Gibran, Pernah Gelar Deklarasi dengan 100 Ribu Santri

Nahdlatul Wathan (NW) baru-baru ini menyatakan komitmennya untuk membangun ekosistem Islam di IKN, diketahui organisasi tersebut memang sudah gamblang mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya