Harga Minyak Dunia Melorot ke USD 94,12 Usai Capai Rekor Tertinggi, Kenapa?
Reporter
Antara
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Sabtu, 26 Februari 2022 08:59 WIB
Meski begitu, aliran minyak dan gas Rusia tidak secara khusus ditargetkan oleh sanksi, kata seorang pejabat AS. Negara ini adalah produsen minyak mentah terbesar kedua di dunia dan penyedia gas alam utama ke Eropa.
"Sebanyak 2,3 juta barel per hari dari 4,6 juta barel per hari ekspor minyak mentah Rusia pergi ke Barat," kata Wood Mackenzie dalam sebuah catatan. "Kami melihat perlambatan dalam pembelian minyak mentah Rusia. Sampai persyaratan pembayaran diklarifikasi, pengetatan lebih lanjut dalam keseimbangan penawaran dan permintaan diperkirakan."
Cina pun menambah pembelian cadangan minyaknya tahun ini bahkan ketika harga minyak melonjak. Hal ini dilakukan meskipun ada seruan dari Washington untuk rilis cadangan terkoordinasi global untuk membantu mendinginkan pasar, data industri menunjukkan dan kata para pedagang.
Lalu bagaimana kesepakatan dari negara-negara produsen minyak OPEC dan sekutunya?
OPEC+ hingga sekarang kemungkinan akan tetap pada rencana menambah produksi 400.000 barel per hari pada April. Dengan begitu, harga komoditas itu diprediksi bakal bertahan di kisaran US$ 100 per barel.
Pada pekan depan, aliansi yang mengelompokkan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan produsen termasuk Rusia untuk membuat keputusan.
Data dari perusahaan jasa minyak Baker Hughes pada Jumat kemarin, 25 Februari 2022, menunjukkan jumlah rig pengeboran minyak naik 2 menjadi 522 dalam seminggu. Hal tersebut menunjukkan indikasi pasokan di Amerika Serikat di masa depan. Sejumlah faktor di atas secara umum turut memberi sentimen atas pergerakan harga minyak dunia usai pengumuman Rusia invasi Ukraina pada Kamis lalu.
BISNIS
Baca: Aplikasi Livin Lemot, Media Sosial Bank Mandiri Diserbu Warganet
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.