Didorong Pemulihan Ekonomi, Sri Mulyani Targetkan Defisit APBN 4 Persen pada 2022
Reporter
Francisca Christy Rosana
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Rabu, 9 Februari 2022 15:44 WIB
Sri Mulyani sebelumnya menyatakan pemulihan ekonomi telah dirasakan secara merata di seluruh Indonesia. Menyitir data BPS, pemulihan itu ditunjukkan oleh peningkatan angka pertumbuhan ekonomi yang terjadi di hampir semua pulau sepanjang 2021.
“Kalau melihat dari sisi geografi, kita melihat ada pemulihan yang merata. Ada harga komoditas tinggi dan sektor pertambangan yang bisa memanfaatkannya,” kata Sri Mulyani.
Pertumbuhan ekonomi di Pulau Jawa tercatat menjadi kontributor terbesar bagi pertumbuhan ekonomi secara nasional. Selama 2021, Pulau Jawa menyumbang 57,89 persen dari total pertumbuhan ekonomi nasional. Adapun ekonomi Pulau Jawa tercatat tumbuh 3,6 persen, di bawah pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 3,69 persen.
Selanjutnya, Sumatera menyumbang angka pertumbuhan 21,7 persen; disusul Kalimantan 8,25 persen; dan Sulawesi 6,8 persen. Meski demikian, situasi pemulihan ekonomi belum begitu dirasakan di Bali.
Baca: Bantah Soal IKN, Hashim Djojohadikusumo: Seolah-olah Saya Bagian dari Oligarki
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.