Ada Omicron, Airlangga Yakin Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I Tembus 5 Persen
Reporter
Francisca Christy Rosana
Editor
Kodrat Setiawan
Senin, 7 Februari 2022 13:11 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meyakini pertumbuhan ekonomi pada kuartal I tetap akan menembus lebih dari 5 persen meski ada varian Covid-19 Omicron. Pertumbuhan pada awal tahun didorong oleh pemulihan ekonomi sepanjang 2021.
“Seperti dirilis BPS (Badan Pusat Statistik), pertumbuhan ekonomi 2021 adalah 3,69 persen dan pada kuartal 4 sebesar 5,02 persen. Kita tahu pertumbuhan kuartal I tahun lalu masih minus 0,7 persen sehingga kuartal I tahun ini bisa kita dorong di atas 5 persen,” ujar Airlangga dalam konferensi pers virtual, Senin, 7 Februari 2022.
Secara keseluruhan, Airlangga mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sampai akhir tahun nanti bisa lebih tinggi ketimbang 2021. Seperti target pemerintah, pertumbuhan ekonomi per akhir 2022 akan berkisar 4,7-5,6 persen.
Adapun pertumbuhan ekonomi kuartal pertama tahun ini diperkirakan bakal turut mendorong pemulihan pada kuartal kedua mendatang. “Kuartal I akan mempengaruhi kuartal II karena ada puasa dan Hari Raya Idul Fitri juga,” ucap Airlangga.
Pemerintah, kata Airlangga, masih menyiapkan anggaran pemulihan untuk menjaga ketahanan ekonomi. Pada 2022, pemerintah mengalokasikan dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) sebesar Rp 455,62 triliun.
Dari total anggaran tersebut, kebutuhan untuk sisi kesehatan dialokasikan sebesar Rp 122,5 triliun. “Rinciannya untuk penanganan pasien Rp 32,96 triliun, walau tentu akibat meningkatnya varian Delta kemarin masih ada yang carry-over yang besarnya Rp 23,6 triliun,” ujar dia.
<!--more-->
Selanjutnya, anggaran perlindungan sosial masyarakat disiapkan Rp 154,8 triliun dan anggaran penguatan ekonomi sebesar Rp 178,3 triliun.
Untuk mencegah penularan Covid-19 varian Omicron yang juga memberi dampak terhadap perekonomian, khususnya di luar Jawa, Airlangga mengatakan pemerintah akan meningkatkan vaksinasi dosis kedua.
Saat ini, tutur Airlangga, hanya Kepulauan Riau dan Kalimantan Timur yang angka vaksinasi dosis keduanya mencapai lebih dari 70 persen. Sementara sisanya, masih di bawah 70 persen, bahkan tak mencapai 60 persen.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA
Baca: Aturan Perjalanan Terbaru, Turis dari Luar Negeri Hanya Bisa Masuk via 3 Bandara
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.