Minta Wamen BUMN Kartika Mundur dari Waketum Kadin, Faisal Basri: Ini Ndak Elok

Sabtu, 29 Januari 2022 13:33 WIB

Faisal Basri. TEMPO/Jati Mahatmaji

TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom senior Universitas Indonesia Faisal Basri kembali menyoroti potensi konflik kepentingan akibat menyatunya kekuatan negara dan korporasi atau pengusaha di Indonesia.

Kolaborasi antara negara dan pengusaha, kata Faisal, terlihat dalam kepengurusan Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia teranyar. Ia menyoroti sejumlah posisi pejabat teras Kadin yang diisi pejabat eksekutif, legislatif.

"Eksekutif, legislatif, dan yudikatif kan negara. Sementara Kadin adalah institusi market atau korporasi atau bisnis," ujar Faisal dalam webinar, Sabtu, 29 Januari 2022.

Ia pun mengklaim telah menyampaikan langsung pandangannya kepada salah satu pejabat publik yang juga menjadi pengurus Kadin Indonesia, yaitu Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara Kartika Wirjoatmodjo.

"Saya bilang, Mas Tiko, ini ndak elok, ini moral dasar, Bapak mundur saja, Mas tiko mundur saja dari Waketum Kadin, serahkan kepada pengusaha lain. Barangkali tujuan baik, tapi secara simbolik tidak baik," ujar Faisal mengulang perkataannya kepada Kartika.

Advertising
Advertising

Meskipun ada pernyataan bahwa pejabat publik itu akan menjaga integritas kala merangkap jabatan dengan pengurus Kadin, Faisal Basri tetap skeptis. "Ya enggak bisa, kita kan bukan malaikat."

Tak hanya Kartika, Faisal juga menyebut ada Staf Khusus Menteri Investasi yang menjabat Wakil Ketua Umum Kadin, begitu pula dengan Ketua MPR yang juga pejabat teras Kadin.

"Repot ini state and korporasi di dalam satu sosok," ujar Faisal.

<!--more-->

Ia khawatir melebutnya batasan antara dunia usaha dan negara ini dimanfaatkan oleh pengusaha untuk kepentingan pribadinya. Misalnya, pengusaha yang menjadi pejabat di kementerian bisa mengumpulkan data atas nama negara dengan lebih mudah.

"Anggota DPR masih jadi pengusaha dan komisaris. Anak presiden jadi wali kota dan komisaris. Itu tidak boleh. Mundurlah dan berikan ke saudaranya. Semakin tinggi konflik kepentingan akan semakin dahsyat korupsi," kata Faisal.

Sebelumnya, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN, Kartika Wirjoatmodjo menanggapi soal posisinya sebagai Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri alias Kadin Indonesia yang dipersoalkan.

"Kami kan ditugaskan di sana supaya justru membuka suatu ekosistem kolaboratif antara Badan Usaha Milik Negara dengan swasta karena BUMN ingin menjadi ekosistem terbuka," ujar Kartika saat ditemui di Graha CIMB Niaga, Rabu, 22 Desember 2021.

Ia pun menjamin tidak akan ada konflik kepentingan meskipun ia merangkap dua jabatan tersebut. Pasalnya, menurut dia, Kadin sejatinya hanya organisasi kemasyarakatan dan bukan untuk mengambil keputusan.

"Enggak ada. Itu untuk membuka komunikasi saja. Karena proses bisnis kan di korporasi semua," kata Kartika menanggapi pernyataan ekonom Faisal Basri tersebut.

Baca: Kemendag Kembali Segel Perusahaan Robot Trading Berkedok MLM

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

3 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

3 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

3 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

3 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

3 hari lalu

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.

Baca Selengkapnya

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

3 hari lalu

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

Berikut ini jadwal lengkap tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024, mulai dari trial test, tes online 1, tes online 2, hingga tes seleksi di BUMN.

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

3 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

Pengusaha muda kelahiran 24 April 1987, Rudy Salim pernah menolak denda untuk 9 mobil mewah dari Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

4 hari lalu

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.

Baca Selengkapnya

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

4 hari lalu

Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Patuhi Sanksi Ihwal Dugaan Penyelewengan Hibah BUMN

DK PWI telah memutuskan memberikan sanksi dan tindakan organisatoris terhadap Ketua Umum PWI Hendry Ch Bangun dan tiga pengurus PWI lainnya.

Baca Selengkapnya

Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

4 hari lalu

Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.

Baca Selengkapnya