Sandiaga Jawab Soal Kabar TMII Terbengkalai setelah Dikelola Pemerintah

Senin, 24 Januari 2022 20:08 WIB

Petugas saat melakukan pengukuran menggunakan alat ukur di area Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Sabtu, 22 Januari 2022. Kementerian PUPR mulai melakukan penataan pada Taman Mini Indonesia Indah (TMII) guna mendukung acara G20. Penataan tersebut ditargetkan rampung pada September mendatang. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menjawab kabar yang menyatakan kondisi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) terbengkalai setelah diambil alih pemerintah. Sandiaga mengatakan situasi itu terjadi karena adanya penghentian revitalisasi salah satu wahana sebelum proses alih-kelola berlangsung.

“Itu memang merupakan kondisi salah satu wahana yang sebelumnya dikelola oleh pihak swasta, namun terpaksa harus berhenti karena terdampak pandemi Covid-19,” ujar Sandiaga dalam acara Weekly Press Briefing, Senin, 24 Januari 2022.

Dia mengklaim wahana itu kini telah ditata-ulang oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Dia memastikan pemerintah akan memoles TMII menjadi destinasi wisata yang diminati pelancong.

Bahkan, kata dia, TMII akan menjadi salah satu lokasi yang bakal dipamerkan kepada delegasi G20 dan tamu-tamu asing yang datang dalam agenda internasional di Tanah Air. Pemerintah, ia melanjutkan, telah menyiapkan pelbagai program untuk penataan ulang kawasan wisata di Jakarta Timur ini.

“Proses penataan ulang kawasan sudah berlangsung dan kami berharap wajah baru TMII nantinya dapat memberikan pengalaman berwisata bagi wisatawan yang berkualitas dan berkelanjutan,” kata dia.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi tahun lalu meneken Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) tersebut. Dengan begitu, TMII lepas dari pengelola lamanya, yakni Yayasan Harapan Kita.
<!--more-->
Yayasan Harapan Kita merupakan organisasi yang didirikan mendiang istri Presiden ke-2 RI Soeharto, Tien Soeharto. Yayasan tersebut mengelola Taman Mini sejak 1977 berdasarkan Keppres Nomor 51 Tahun 1977.

Sebelumnya, Sandiaga menyebut pembangunan TMII bisa meniru penataan ulang kawasan Gelora Bung Karno (GBK). Adapun TMII dianggap memiliki potensi sebagai lokasi meeting, incentive, convention, and exhibition atau MICE dan tempat wisata berbasis kuliner.

TMII mempunyai daya tarik karena di dalamnya terdapat miniatur setiap provinsi dengannya anjungan masing-masing. Sandiaga berharap setelah diambil alih, TMII bisa meningkatkan pelayanannya terhadap masyarakat serta membuka akses pariwisata berbasis budaya yang berkualitas.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Baca juga: BKN Jelaskan Soal Tenaga Honorer Dihapus pada 2023

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Profil Erastus Radjimin, CEO dan Pendiri Artotel Group yang Mengakuisisi Hotel Atlet Century Senayan

19 jam lalu

Profil Erastus Radjimin, CEO dan Pendiri Artotel Group yang Mengakuisisi Hotel Atlet Century Senayan

Artotel Group resmi mengakuisisi Hotel Atlet Century Senayan. Berikut profil Erastus Radjimin CEO Artotel Group.

Baca Selengkapnya

Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

20 jam lalu

Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

Pemerintah Indonesia akan mengusulkan penetapan Hari Danau Sedunia dalam acara World Water Forum ke-10 yang dihelat di Bali pada 18-25 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

1 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Hunian Modular Berkelanjutan Dibangun di Kawasan Inti IKN, Apa Keunggulannya?

2 hari lalu

Hunian Modular Berkelanjutan Dibangun di Kawasan Inti IKN, Apa Keunggulannya?

Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyatakan akan menggunakan sistem modular untuk membangun hunian di IKN. Apa itu sistem hunian modular?

Baca Selengkapnya

Prabowo Tinggalkan Tamu Asing Demi Hadiri HUT Adik Tien Soeharto

3 hari lalu

Prabowo Tinggalkan Tamu Asing Demi Hadiri HUT Adik Tien Soeharto

Presiden terpilih Prabowo Subianto menghadiri acara ulang tahun ke-87 adik Tien Soeharto, Siti Hardjanti Wismoyo, di TMII hari ini.

Baca Selengkapnya

Menteri PUPR Sebut 2 Rumah Dinas Menteri di IKN Telah Rampung: Juli Sudah Semua..

4 hari lalu

Menteri PUPR Sebut 2 Rumah Dinas Menteri di IKN Telah Rampung: Juli Sudah Semua..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan dua rumah dinas menteri di IKN sudah rampung pembangunannya.

Baca Selengkapnya

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

4 hari lalu

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

Jumlah CASN yang direkrut terdiri atas 690 ribu PNS dan 1,6 juta untuk formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Baca Selengkapnya

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

5 hari lalu

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.

Baca Selengkapnya

Sebelum Pulang ke Korea Selatan, Pemain Red Sparks Sempat Diajak Berkeliling TMII

7 hari lalu

Sebelum Pulang ke Korea Selatan, Pemain Red Sparks Sempat Diajak Berkeliling TMII

Para pemain klub bola voli Red Sparks sempat diajak berkeliling mengenal ragam budaya Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

7 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya