Aktivitas kesibukan di Gudang Logitik JDID kawasan Pergudangan Marunda, Bekasi, Jumat 10 Desember 2021. Menjelang Harbolnas 12.12 JDID memperkirakan akan terjadinya lonjakan belanja online sekitar 70 persen di bandingkan tahun lalu. Tempo/Tony Hartawan
4. Benahi Tata Cara dan Kompetisi Belanja Online dan Offline, Mendag Siapkan Aturan
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi akan memperbaiki tata laksana belanja online dan offline agar tercipta perdagangan yang adil untuk kedua sektor sehingga menjadi perdagangan yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia.
Lutfi juga mengingatkan kepada Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) agar membuat strategi penjualan ritel melalui shopping experience. Pasalnya, studi di Amerika Serikat menunjukkan bahwa 18 ribu mal akan menjadi 4.000 mal saja dalam 10 tahun.
"Saya berjanji akan memperbaiki daripada tata laksana belanja online dan offline. Belanja online ini adalah lapangan baru tidak ada aturan. Saya katakan bahwa Menteri Perdagangan bertindak sebagai wasit," katanya dikutip Sabtu, 11 Desember 2021.
Menurut Lutfi, bila aturannya terlalu ketat, tidak akan ada perdagangan penjual dan pembeli. Namun kalau didiamkan, akan terjadi pertarungan yang sangat liar dan berbahaya. Guna mengantisipasi hal tersebut, dia menyebut pemerintah tengah dalam proses memperbaiki tata cara dan kompetisi belanja online dan offline.
"Di tahun depan akan diterbitkan peraturan-peraturan yang berkeadilan bagi perdagangan online dan offline agar tercipta perdagangan yang adil untuk offline dan online sehingga menjadi perdagangan yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia," katanya.