IHSG Ditutup Menguat di 6.659, Samuel Sekuritas: BBRI Sumbang Poin Terbanyak

Senin, 18 Oktober 2021 16:12 WIB

Suasana pergerakan saham di layar Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 9 Maret 2018. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir ke zona merah pada akhir sesi pertama perdagangan Jumat ini. RTI mencatat, indeks acuan saham domestik turun 30,17 poin atau setara 0,47% ke level 6.412,86.TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG ditutup di level 6.659 pada perdagangan hari ini, Senin, 18 Oktober 2021. Angka tersebut, 0,38 persen lebih tinggi dari angka penutupan pekan lalu yang di level 6.633.

"Saham Bank BRI (BBRI) menjadi penyumbang poin terbanyak untuk IHSG hari ini dengan menyumbang 12,11 poin, disusul BBNI yang menyumbang 5,38 poin dan BRIS yang menyumbang 4,38 poin," dinukil dari analisis Tim Riset PT Samuel Sekuritas Indonesia, Senin, 18 Oktober 2021.

Sementara itu, saham Bank BCA alias BBCA menjadi saham yang mengurangi poin IHSG paling banyak hari ini, dengan mengurangi 13,68 poin. Hal tersebut disusul UNVR yang mengurangi 4,26 poin dan BBHI yang mengurangi 3,21 poin.

Secara umum, sebanyak 329 saham menguat, 191 saham melemah, dan 170 saham stagnan pada akhir sesi perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp 16,4 triliun.

Di akhir sesi kedua hari ini, tercatat angka beli bersih asing sebesar Rp 998,7 miliar di pasar reguler, sementara di pasar negosiasi tercatat beli bersih asing sebesar Rp 18,4 miliar.

Advertising
Advertising

Saham dengan nilai net buy asing tertinggi di pasar reguler antara lain BBRI dengan nilai Rp 528,8 miliar, BMRI Rp 148,7 miliar, dan BRIS Rp 70 miliar.

<!--more-->

Selain itu, saham dengan nilai net sell asing tertinggi di pasar reguler adalah BBCA dengan nilai Rp 171,9 miliar, UNVR Rp 37,3 miliar, dan ABMM Rp 31 miliar.

Indeks sektor transportasi (IDXTRANS) menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi di sesi perdagangan hari ini dengan naik 1,8 persen. Nyaris semua emiten pengisi indeks sektoral ini menguat, dengan penguatan terbesar ditunjukkan oleh saham PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (IATA) yang melesat 34 persen pasca pengumuman terkait akuisisi perusahaan tambang batubara Grup MNC.

Sementara itu, indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi perdagangan hari ini dengan turun 0,1 persen, disusul indeks sektoral konsumer non-cyclical (IDXNONCYC) yang turun 0,1 persen dan infrastruktur (IDXINFRA) yang turun 0,0 persen.

Lima besar top gainer hari ini antara lain IATA yang naik 34 persen ke Rp 67 per saham, FMII yang naik 25 persen ke Rp 510 per saham, KONI yang naik 25 persen ke Rp 1.025 per saham, PANI yang naik 25 persen ke Rp 1.175 per saham, serta PNSE yang naik 25 persen ke Rp 800 per saham.

Lima besar top loser hari ini adalah TRUE yang turun 6,9 persen ke Rp 214 per saham, HITS yang turun 6,9 persen ke Rp 430 per saham, CTBN yang turun 6,8 persen ke Rp 3.110 per saham, PURI yang turun 6,8 persen ke Rp 354 per saham, serta DIGI yang turun 6,8 persen ke Rp 466 per saham.

Bursa Efek Indonesia atau BEI sebelumnya mencatat sejumlah indikator positif dan pencapaian baik di pasar modal selama sepekan terakhir. Misalnya, IHSG ditutup di level 6.633,338 pada perdagangan Jumat pekan lalu.

Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

Baca: Luhut: Kondisi Covid-19 di Indonesia Mulai Membaik

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

9 jam lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

4 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

4 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

4 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

5 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

7 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

7 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

7 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

7 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

11 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya