idEA: Pengurangan Plastik Kemasan Sekali Pakai Jadi PR E-Commerce

Reporter

Bisnis.com

Kamis, 7 Oktober 2021 15:06 WIB

Ilustrasi Selamatkan Dunia dari Sampah Plastik. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Head of Public Policy & Government Relations idEA (Indonesian E-Commerce Association) Rofi Uddarojat menyampaikan, e-commerce atau niaga-el memiliki peran penting mengurangi penggunaan plastik kemasan sekali pakai.

“Pertama, pihak seperti para pedagang harus memahami dan memiliki awareness mengenai isu ini. Tidak hanya plastik itu tidak sustainable tapi juga bagaimana inovasi lain misalnya cara packing barang yang meminimalisir penggunaan plastik,” katanya dalam diskusi daring, dikutip dari YouTube Pawai Bebas Plastik, Kamis, 7 Oktober 2021.

Menurutnya, isu pengurangan plastik kemasan sekali pakai hingga kini masih menjadi ‘pekerjaan rumah’ seluruh pemangku kepentingan terkait, seperti lokapasar atau marketplace, pelaku niaga-el, pengusaha logistik, dan yang lainnya.

Rofi juga menyampaikan pentingnya sosialisasi terus menerus hingga pengetahuan bahwa ada alternatif penggunaan material lain selain plastik sekali pakai yang bisa digunakan. “Diedukasi bukan hanya platform, tetapi juga semua seluruh ekosistemnya yaitu pedagang dan konsumennya,” kata Head of Public Policy & Government Relation Asosiasi E-Commerce Indonesia tersebut.

Tidak ada aturan yang melarang penggunaan plastik sekali pakai, menurutnya, membuat kesadaran dari masing-masing pemangku kepentingan menjadi kunci dalam pengurangan pemakaian material tersebut.

Studi LIPI menunjukkan sampah plastik dari belanja daring meningkat hingga 96 persen pada April-Mei 2020. Kenaikan tersebut merupakan salah satu dampak pandemi Covid-19 di mana masyarakat lebih memilih berbelanja secara daring ketimbang pergi ke toko atau gerai fisik.

Baca juga: Kurangi Polusi Sampah Plastik, Koinpack dan P&G Tawarkan Kemasan Alternatif

Berita terkait

Cara Daftar Gratis Ongkir Tokopedia, Syarat, dan Keuntungannya

2 hari lalu

Cara Daftar Gratis Ongkir Tokopedia, Syarat, dan Keuntungannya

Ketahui cara daftar gratis ongkir Tokopedia hingga keuntungannya untuk meningkatkan penjualan toko Anda. Berikut ini persyaratannya.

Baca Selengkapnya

Helldy: Aspal Plastik di Cilegon Bisa Jadi Percontohan

15 hari lalu

Helldy: Aspal Plastik di Cilegon Bisa Jadi Percontohan

Aliansi Kabupaten/Kota Peduli Sanitasi akan berkunjung ke Kota Cilegon. Penggunaan aspal plastik dapat menjadi contoh implementasi pengolahan sampah.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

21 hari lalu

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

22 hari lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.

Baca Selengkapnya

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

23 hari lalu

Kandungan Plastik dalam Makanan dan Minuman: Dampak Kesehatan dan Cara Kurangi Konsumsi Mikroplastik

Penelitian menunjukkan bahwa hampir semua makanan kita mengandung mikroplastik, dalam bentuk apa saja? Apa bahaya bagi kesehatan?

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

23 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

24 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

24 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

25 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Tantangan Besar Tema Hari Bumi 2024: Planet vs Plastics

27 hari lalu

Tantangan Besar Tema Hari Bumi 2024: Planet vs Plastics

Hari Bumi 2024 menyoroti masalah plastik, termasuk sampah plastik, dan mendorong aksi global melawan produksi plastik global yang tak terkendali.

Baca Selengkapnya