Bos LG Energy Sebut Indonesia Berpotensi Jadi Pusat Industri Kendaraan Listrik

Rabu, 15 September 2021 13:19 WIB

Ilustrasi pengisian daya mobil listrik. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - CEO LG Energy Solution Jonghyun Kim menyebut Indonesia memiliki potensi menjadi pusat industri kendaraan listrik di dunia. Indonesia kini tengah berproses membangun pabrik baterai sel kendaraan listrik sebagai upaya menyiapkan rantai pasok industri yang terintegrasi.

“Ketika pabrik selesai, Indonesia akan selangkah lebih dekat untuk membangun rantai pasok kendaraan listrik terintegrasi pertama di dunia sebagai pusat industri kendaraan listrik,” ujar Kim dalam acara seremoni peletakan batu pertama pembangunan pabrik baterai mobil listrik di Karawang, Jawa Barat, Rabu, 15 September 2021.

Kim mengungkapkan Indonesia menempati urutan pertama sebagai negara penyimpan cadangan bijih nikel terbesar di dunia. Adapun nikel merupakan bahan baku utama pembuatan baterai listrik.

Selain dari sisi pasokan bahan bakunya, Indonesia juga merupakan pasar terbesar bagi kendaraan mobil. Dengan berbagai potensi ini, Indonesia dianggap bisa lebih cepat membangun industri terintegrasi untuk kendaraan nol emisi.

“Di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, kita membuat sejarah sukses dalam transisi menuju sistem ramah lingkungan,” ucap Kim.

Advertising
Advertising

LG Energy Solution bersama Hyundai Motor Group membentuk joint venture atau perusahaan patungan untuk membangun pabrik sel baterai kendaraan listrik dengan investasi senilai US$ 9,8 miliar atau setara dengan Rp 142 triliun. Indonesia meneken MoU kerja sama sejak 2019 bersama Hyundai dan pada 2020 bersama LG.

Dalam pelaksanaannya, konsorsium LG dan Hyundai bermitra dengan konsorsium BUMN melalui PT Industri Baterai Indonesia (Indonesia Battery Corporation/IBC). Konsorsium IBC itu beranggotakan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), PT Pertamina, PT Perusahaan Listrik Negara. IBC juga bermitra dengan Contemporary Amperex Technology Co. Ltd.

Pada 15 September 2021, pembangunan pabrik baterai mobil listrik tahap pertama dimulai, yang ditandai dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking. Pabrik baterai yang berlokasi di Karawang dibangun dengan nilai investasi US$ 1,1 miliar dan berkapasitas 10 Gigawat Hour (GWH) .

Kim pun menyampaikan bahwa pembangunan pabrik baterai akan menerapkan teknologi baru nickel, cobalt, manganese, aluminum atau NCMA. “Ini adalah generasi mendatang dari LG dan akan dipasang di berbagai kendaraan listrik dan platform ekslusif Hyundai-KIA mulai 2024,” katanya.

Adapun kawasan pabrik baterai di Karawang akan memiliki lima klaster industri. Di antaranya mobil, elektronik, bahan bangunan, makanan, dan jasa logistik.

BACA: Jokowi Resmikan Groundbreaking Pabrik Baterai Mobil Listrik LG dan Hyundai

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

7 jam lalu

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

Kementerian ESDM menggandeng Kemendikbudristek untuk mengakselerasi program konversi sepeda motor listrik.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

3 hari lalu

5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

Sebelum mulai road trip, buat perencanaan dengan matang agar perjalanan lancar dan berkesan

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

6 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

6 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Realme C65 5G akan Diluncurkan di India Pekan Ini, Berikut Spesifikasinya

6 hari lalu

Realme C65 5G akan Diluncurkan di India Pekan Ini, Berikut Spesifikasinya

Realme C65 5G dipastikan menjadi ponsel pertama di dunia yang ditenagai prosesor MediaTek Dimensity 6300.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

7 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

7 hari lalu

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

Kalangan Chaebol memiliki kekayaan dan pengaruh besar di Korea Selatan. Dinamika kehidupan mereka kerap dijadikan cerita drakor.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

9 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

6 Tips agar Baterai Smartphone Tahan Lama

9 hari lalu

6 Tips agar Baterai Smartphone Tahan Lama

Lakukan enam tips berikut agar baterai smartphone Anda tahan lama.

Baca Selengkapnya

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

9 hari lalu

Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?

Baca Selengkapnya