IHSG Anjlok, Samuel Sekuritas: Sektor Teknologi Alami Pelemahan Terbesar

Rabu, 1 September 2021 16:02 WIB

Ilustrasi Saham atau Ilustrasi IHSG. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - IHSG jatuh makin dalam di sesi kedua Rabu, 1 September 2021, yakni menutup sesi di 6.091, atau -0,96 persen lebih rendah dari angka penutupan kemarin (6.150).

"Sebanyak 211 saham menguat, 305 saham melemah, dan 150 saham stagnan pada akhir sesi perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp 12 triliun," kata tim analis Samuel Sekuritas Indonesia dalam keterangan yang diterima Tempo, Rabu sore.

Di akhir sesi kedua perdagangan hari ini, tercatat angka beli bersih asing sebesar Rp 181,6 miliar di pasar reguler. Sementara itu, di pasar negosiasi tercatat angka jual bersih asing sebesar Rp 140,1 miliar.

Saham dengan nilai net buy asing tertinggi di pasar reguler: BBCA (Rp 51,3 miliar), BUKA (Rp 48,6 miliar), dan BMRI (Rp 42,9 miliar). Saham dengan nilai net sell asing tertinggi di pasar reguler: TOWR (Rp 21,8 miliar), ASII (Rp 20,3 miliar), dan BRPT (Rp 16,4 miliar).

Saham Bank Danamon (BDMN) menjadi saham yang menyumbang poin terbanyak bagi IHSG hari ini (top leading mover),dengan sumbangan 1,99 poin, diikuti ADRO (+1,72) dan UNVR (+1,71).

Advertising
Advertising

Sementara itu, saham Bank Jago (ARTO) menjadi saham yang mengurangi poin IHSG paling banyak hari ini (top lagging mover), mengurangi -8.30 poin, disusul TLKM (-5,33) dan BUKA (-5,08).

Mayoritas indeks sektoral mengakhiri sesi perdagangan hari ini di zona merah, dengan pelemahan terbesar dicatatkan oleh indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) (-3,6 persen), diikuti indeks sektor industri dasar dan kimia (IDXBASIC) (-1,6 persen), dan indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) (-1,6 persen).

Gerakan yang cukup bagus ditunjukkan oleh saham emiten developer property Trimitra Propertindo (LAND). Setelah stagnan di sesi pertama, saham emiten pengembang kompleks apartemen The Canary ini tiba-tiba melambung di pertengahan sesi kedua dan menutup sesi di level Rp 137 per saham (+28,04 persen) sekaligus menjadi top gainer di sesi perdagangan hari ini.

Nasib berbeda dialami oleh saham emiten pengelola rumah sakit Omni Hospitals, Sarana Medatama Metropolitan (SAME), yang mendadak jatuh di sesi kedua dan menutup sesi di titik ARBnya di level Rp 535 per saham (-6,96 persen) setelah hanya turun tipis di sesi pertama.

Lima besar top gainer hari ini (berdasarkan persentase kenaikan) adalah LAND (+28 persen ke Rp 137 per saham); DFAM (+25 persen ke Rp 400 per saham); HAIS (+24,6 persen ke Rp 374 per saham); TIFA (+23,6 persen ke Rp 1,335 per saham); REAL (+17,7 persen ke Rp 113 per saham).

Lima besar top loser hari ini (berdasarkan persentase penurunan) adalah SAME (-6,9 persen ke Rp 535 per saham); LUCK (-6,9 persen ke Rp 242 per saham); KREN (-6,9 persen ke Rp 162 per saham); KJEN (-6,8 persen ke Rp 406 per saham); FISH (-6,8 persen ke Rp 9.825 per saham).

Baca Juga: Samuel Sekuritas: Saham Telkom (TLKM), Bukalapak dan BBCA Banyak Dibeli Asing

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

10 jam lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

4 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

4 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

4 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

5 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

6 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

7 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

7 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

7 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

7 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya