Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat meninjau Selter Isolasi Covid-19 Bener, Tegalrejo, Kota Yogyakarta, Jumat, 6 Agustus 2021. Dok.istimewa
TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta lima destinasi super prioritas disiapkan menjadi bagian acara untuk menyambut tamu Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Indonesia pada 2022.
Kelima destinasi super prioritas itu adalah Labuan Bajo (NTT), Danau Toba (Sumatera Utara), Borobudur (Jawa Tengah), Mandalika (NTB), dan Likupang (Sulawesi Utara).
“G20 ini akan menjadi ajang pertunjukan bagi peserta dan wisatawan terhadap destinasi pariwisata berkualitas yang bertumpu pada pelestarian lingkungan hidup, pemberdayaan ekonomi masyarakat, dan pemuliaan nilai-nilai tradisional,” ujar Luhut dalam rapat koordinasi Dewan Pengarah Lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (5 DPSP) seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Rabu, 25 Agustus 2021.
Konferensi G20 akan digelar di Bali sebagai lokasi utama penyelenggaraannya. Sebelumnya, Luhut juga telah menyiapkan Labuan Bajo menjadi lokasi penunjang atau side event pertemuan antar-negara tersebut.
Luhut memerintahkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk memastikan peningkatan sebaran Puskesmas dan rumah sakit pada lima destinasi. Luhut juga menginginkan vaksinasi di lima destinasi itu digencarkannya.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, vaksinasi di Sumatera Utara dan Sulawesi Utara saat ini sudah menjangkau sebagian besar masyarakat. Namun di tiga daerah lainnya, yaitu Jawa Tengah, NTT, dan NTB, tingkat vaksinasi masih rendah.
Selanjutnya, Luhut meminta Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Gerald Plate mempercepat pembangunan infrastruktur telekomunikasi. Luhut mencatat, saat ini pembangunan akses telekomunikasi di Mandalika telah mencapai 74 titik, Labuan Bajo 153 titik, Danau Toba 123 titik, Borobudur satu titik, dan Likupang tujuh titik.
Luhut juga memerintahkan kementerian dan lembaga terkait berkoordinasi untuk memastikan percepatan pembangunan dan peningkatan kualitas di kelima DPSP berjalan maksimal.
Soal Transisi Energi dan Dekarbonisasi, Luhut Sebut Harus Adil dengan Ekonomi dan Berjalan Beriringan
15 hari lalu
Soal Transisi Energi dan Dekarbonisasi, Luhut Sebut Harus Adil dengan Ekonomi dan Berjalan Beriringan
TEMPO, Jakarta- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan tekankan transisi energi harus adil dengan ekonomi dan berjalan beriringan dengan dekarbonisasi.