Cerita Yenny Wahid soal Pendapatan Garuda Jatuh Drastis Selama PPKM

Minggu, 15 Agustus 2021 10:31 WIB

Yenny Wahid menyampaikan sambutan dalam peresmian aula dan Masjid KH Abdurahman Wahid di Gedung BP2MI, Jakarta, Minggu, 31 Januari 2021. Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) meresmikan nama Aula dan Masjid atas nama mendiang Presiden ke-4 KH Abdurrahman Wahid alias Gusdur. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Komisaris Independen PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid menceritakan kondisi perseroan di tengah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM. Ia mengatakan kebijakan tersebut berdampak terhadap pendapatan perusahaan, terutama dari sisi bisnis angkutan penumpang.

“Ya dengan adanya PPKM, pendapatan (Garuda) memang jatuh drastis,” kata Yenny kepada Tempo, Ahad, 15 Agustus 2021.

Yenny menggambarkan pada Mei lalu, Garuda mencatatkan pendapatan minus US$ 60 juta. Informasi tersebut juga disampaikan Yenny di YouTube pribadinya yang diunggah pada 13 Agustus lalu.

Saat itu, Garuda memperoleh pendapatan sebesar US$ 56 juta. Namun, pada waktu yang sama, Garuda harus mengeluarkan biaya untuk membayar sewa pesawat sebesar US$ 56 juta, biaya perawatan sebesar US$ 20 juta, avtur US$ 20 juta, dan gaji untuk karyawan US$ 20 juta.

Jika dilihat dari momentumnya, jumlah penumpang maskapai pada Mei melorot tajam karena pemerintah memberlakukan larangan mudik. Mobilisasi masyarakat pun dibatasi secara ketat untuk menurunkan penyebaran Covid-19 di tengah libur panjang.

Advertising
Advertising

Untuk menekan beban keuangan, perusahaan telah memangkas berbagai biaya operasional. Salah satunya gaji komisaris dan direksi. Yenny berujar, gajinya sebagai komisaris dipotong sebesar 50 persen sejak ia menjabat sebagai petinggi perusahaan pada 2020 lalu.

“Potongan gaji 50 persen sejak awal saya jadi komisaris,” kata Yenny.

Menyitir laporan keuangan Garuda Indonesia pada 31 Desember 2020, total gaji untuk lima komisaris sebesar US$ 745.030 per tahun. Namun pemotongan gaji belum dicantumkan karena bersifat akrual.

Bila dipotong 50 persen, gaji lima komisaris Garuda termasuk tantiem per tahun ditaksir sebesar US$ 372.515 atau Rp 5,4 miliar per tahun (asumsi kurs Rp 14 ribu per dolar AS). Dengan begitu, masing-masing komisaris per tahun diperkirakan menerima Rp 1,08 miliar.

Baca: Peter Gontha Beberkan Posisi Kerugian Charul Tanjung di Garuda

Berita terkait

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

4 jam lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

23 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

1 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

1 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

2 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

2 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

3 hari lalu

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

Tak semua maskapai penerbangan membolehkan penumpang bawa hewan peliharaan, pastikan tahu berikut sebelum beli tiket.

Baca Selengkapnya

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

3 hari lalu

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

3 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya