Keindahan Bali bisa menginspirasi animator yang hadir Asian Animation Summit. Dok. Kemenparekraf
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Asosiasi Industri Animasi Indonesia (AINAKI), Daryl Wilson mengatakan ada beberapa hal yang harus diperhatikan para animator sebelum melakukan presentasi proyek dalam pitching forum.
CEO dan Co-founder Kumata Animation Studio ini menyebutkan banyak hal yang dilupakan oleh para animator atau perusahaan animasi saat akan mempresentasikan ide atau proyeknya untuk mendapatkan pendanaan.
"Apa yang harus ada di pitch bible, judul. Judul animasinya, harus dipertimbangkan dari sisi bisnis, sederhana dan menjual karakter utamanya," kata Daryl dalam ajang Akatara 2021 pada Kamis, 12 Agustus 2021.
Untuk membuat judul, sebisa mungkin menggunakan nama tokoh animasi dalam serial atau filmnya. Sebab, hal ini akan berkaitan dengan promosi, membangun fanbase dan penjualan produk jika karakternya disukai oleh penonton.
Judul juga harus menggambarkan isi acara, sederhana, mudah diucapkan dan mudah diingat. Sebisa mungkin gunakanlah judul yang pelafalannya internasional agar tidak perlu adanya penerjemahan ulang jika akan dijual ke pasar internasional.
"Saat pitching forum jangan sampai tidak tahu genre konten kita apa, target usianya berapa. Jangan sampai bilang, bisa ditonton sama siapa saja, harus spesifik, sebab jawaban seperti akan membuat investor tidak yakin dengan proyek kita," ujar Daryl.
Saat pitching forum, seorang animator atau perusahaan animasi juga harus sudah menentukan durasi dan jumlah episode dari proyek yang ditawarkan. Misalnya, apakah serial ini bersambung atau memiliki cerita sendiri-sendiri di tiap episodenya.
Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus
5 hari lalu
Trenggono Sebut Perbankan Ogah Danai Sektor Perikanan karena Rugi Terus
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa sektor perikanan kurang mendapat dukungan investasi dari perbankan. Menurut dia, penyebabnya karena perbankan menghindari resiko merugi dari kegiatan investasi di sektor perikanan itu.