Vale Indonesia Catat Laba 25,1 Juta Dolar di Kuartal II 2021

Reporter

Antara

Kamis, 29 Juli 2021 17:41 WIB

Febriany Eddy. Instagram/PT Vale Indonesia

TEMPO.CO, Jakarta -Penjualan nikel matte oleh salah satu perusahaan pertambangan nikel PT Vale Indonesia (Tbk) yang beroperasi di Sulawesi Tengah mencapai nilai 208,4 juta dolar AS pada kuartal II tahun 2021.

"Volume penjualan sekitar tujuh persen, mengimbangi harga realisasi rata-rata yang lebih rendah pada triwulan tersebut,” kata CEO dan Presiden PT Vale Indonesia Febriany Eddy melalui keterangan tertulisnya yang diterima, di Palu, Kamis, 29 Juli 2021.

Ia menjelaskan pada penjualan material di kuartal 2 ini bersama entitas anak perusahaan atau Grup mengirim kurang lebih 15.845 metrikton nikel matte. Pendapatan perusahaan yang belum dikurangi bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi atau EBITDA sebesar 72,3 juta dolar AS pada kuartal 2, atau lebih rendah dari yang tercatat pada kuartal 1 sebesar 88,9 juta dolar AS. Hal ini disebabkan oleh biaya yang lebih tinggi dan harga realisasi rata- rata nikel yang lebih rendah.

Grup juga mencatat, laba positif perusahaan sebesar 25,1 juta dolar AS pada kuartal 2, turun dari laba kuartal 1 sebesar 33,7 juta dolar AS sejalan dengan penurunan EBITDA.

"Namun, laba pada semester satu sebesar 58,8 juta dolar AS lebih tinggi dari periode yang sama tahun 2020 ketika Grup mencatat laba sebesar 53,1 juta dolar AS pada semester satu tahun lalu. Lalu, beban pokok pendapatan Grup periode ini meningkat 13 persen menjadi 174,3 juta dolar AS dari sebelumnya 154,8 juta dolar AS," kata Febriany.

Lebih lanjut, ia mengatakan, kas Grup pada akhir Juni lalu sebesar 426,5 juta dolar AS, naik dari 386,2 juta dolar AS pada posisi dua bulan terakhir. Dengan situasi itu, PT Vale Indonesia lebih berhati-hati mengontrol pengeluaran untuk menjaga ketersediaan kas.
Guna menjaga kestabilan bisnis, Vale berfokus pada berbagai inisiatif produktivitas dan penghematan biaya untuk mempertahankan daya saing Perseroan dalam jangka panjang tanpa mengkompromikan nilai utama Perseroan, yaitu pentingnya keselamatan jiwa, menghargai kelestarian bumi dan komunitas.
"Kami menyelesaikan kegiatan pemeliharaan kritikal pada triwulan ini, yang memungkinkan kami mencapai tingkat produksi lebih baik seperti sebelumnya. Saya mengakui kerja keras karyawan kami untuk terus memberikan hasil yang positif sambil mengelola dampak Covid-19 secara efektif dalam operasi kami,” ujar Febriany.
Advertising
Advertising

Berita terkait

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

2 hari lalu

BTPN Syariah Laporkan Laba Bersih Rp 264 M pada Kuartal I 2024

PT Bank BTPN Syariah Tbk. melaporkan laba bersih sebesar Rp 264 miliar pada kuartal I 2024 atau turun Rp 161 miliar yoy.

Baca Selengkapnya

Laba Bersih BTN Syariah Meroket 56 Persen menjadi Rp 164,1 Miliar

2 hari lalu

Laba Bersih BTN Syariah Meroket 56 Persen menjadi Rp 164,1 Miliar

BTN Syariah membukukan laba bersih kuartal I 2024 mencapai Rp 164,1 miliar atau tumbuh 56,1 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

3 hari lalu

Bank Jago Bukukan Laba Bersih Rp 22 Miliar per Kuartal I 2024

Dana pihak ketiga Bank Jago tumbuh 42 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy).

Baca Selengkapnya

Eks Relawan Jokowi Windu Aji Sutanto Divonis 8 Tahun dalam Perkara Tambang Nikel Ilegal Konawe Utara

3 hari lalu

Eks Relawan Jokowi Windu Aji Sutanto Divonis 8 Tahun dalam Perkara Tambang Nikel Ilegal Konawe Utara

Windu Aji Sutanto terbukti korupsi dalam kerja sama operasional (KSO) antara PT Antam dan PT Lawu Agung Mining 2021-2023 di pertambangan nikel

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

4 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Laba BCA Rp 12,9 T pada Kuartal Pertama, Ditopang Restrukturisasi yang Berangsur Normal

6 hari lalu

Laba BCA Rp 12,9 T pada Kuartal Pertama, Ditopang Restrukturisasi yang Berangsur Normal

Laba bank BCA mencapai Rp 12,9 triliun pada kuartal pertama 2024. Ada sejumlah kredit restrukturisasi yang mulai berangsur normal.

Baca Selengkapnya

Telkom Catat Laba Bersih Operasi Tumbuh 3,1 persen YoY Dikuartal Pertama 2024

9 hari lalu

Telkom Catat Laba Bersih Operasi Tumbuh 3,1 persen YoY Dikuartal Pertama 2024

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mencatat pendapatan konsolidasi sebesar Rp37,4 triliun atau tumbuh 3,7 persen year on year atau YoY pada akhir kuartal pertama 2024.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

9 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pejabat Pertamina Arie Febriant yang Bertindak Kasar di Jalanan hingga Dibebastugaskan, Kecelakaan Maut di KM 58 yang Tewaskan 12 Orang

20 hari lalu

Terkini: Pejabat Pertamina Arie Febriant yang Bertindak Kasar di Jalanan hingga Dibebastugaskan, Kecelakaan Maut di KM 58 yang Tewaskan 12 Orang

Asisten manajer di PT Kilang Pertamina Internasional, Arie Febriant, dibebastugaskan dari jabatannya setelah meludah ke pengendara lain, viral.

Baca Selengkapnya

Marak Korupsi Tambang dari Kasus Mardani H Maming hingga Harvey Moeis di PT Timah Tbk

23 hari lalu

Marak Korupsi Tambang dari Kasus Mardani H Maming hingga Harvey Moeis di PT Timah Tbk

Korupsi tambang makin marak, beberapa kasus besar rugikan negara triliunan rupiah, mulai kasus Mardani H Maming hingga Harvey Moeis di PT Timah.

Baca Selengkapnya