PPKM Diperpanjang, Sejumlah Pengusaha Kibarkan Bendera Putih di Berbagai Daerah

Reporter

Tempo.co

Senin, 26 Juli 2021 19:14 WIB

Pengendara melewati bendera putih yang dipasang di depan Hotel Rancabango, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin, 19 Juli 2021. (ANTARA/Feri Purnama)

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi Covid-19 memberikan banyak dampak ke beberapa sektor, salah satunya sektor ekonomi. Banyak pengusaha yang kesulitan untuk melakukan aktivitas rutin mereka saat pandemi, terlebih lagi pada saat diberlakukannya PPKM Darurat dan masa perpanjangan PPKM Level 4 ini.

Belakangan ini, para pengusaha di beberapa daerah melakukan aksi dengan mengibarkan bendera putih sebagai tanda bahwa mereka kesulitan usaha karena diberlakukannya PPKM Darurat dan perpanjangan PPKM Level 4 oleh pemerintah.

Sejumlah hotel di Garut telah mengibarkan bendera putih sebagai simbol ketidakmampuan sektor akomodasi pariwisata untuk bertahan di tengah tekanan krisis pandemi. Peristiwa ini viral di media sosial setelah pemerintah mengumumkan perpanjangan PPKM Darurat.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno meminta para pengelola hotel di Garut, Jawa Barat, mengganti bendera putih sebagai simbol anjloknya okupansi di tengah PPKM Darurat, dengan bendera Merah Putih. Ia meyakini, bendera Merah-Putih dapat memberikan semangat dan opstimisme untuk bangkit.

Sandiaga mengatakan segera menghubungi pengelola hotel setempat untuk mengetahui kondisi di lapangan. Bupati Garut dan stakeholder terkait langsung menggelar diskusi untuk mencari solusi atas masalah yang dihadapi. Diskusi tersebut berhasil membuahkan berbagai kesepakatan.

Advertising
Advertising

Selain itu, telah viral video pengusaha bus di Pati yang diunggah oleh akun YouTube Seputar Muria. Aksi tersebut dilakukan sebagai simbol menyerahnya para pengusaha bus lantaran PPKM yang terus diperpanjang dan membuat pengusaha pariwisata benar-benar nol pendapatan.

Melansir dari video yang diunggah di akun instagram @Cetull.22, menunjukkan Jalan Sasak, Ampel, Surabaya yang sepi dan penuh dengan kibaran bendera putih di depan toko yang berdiri di sana sebagai bentuk kekecewaan atas PPKM yang sangat menghantam sektor ekonomi, terutama pelaku UMKM karena hal tersebut menurunkan pendapatan para pedagang.

Pengibaran bendera putih sebagai tanda "kolaps" usaha mereka juga dilakukan pengusaha kuliner malam di Medan. Video yang viral di sosial media menunjukkan ketika mereka mengibarkan bendera putih di depan warung serta menyatakan bahwa mereka menyerah terhadap peraturan yang ada.

VALMAI ALZENA KARLA

Baca: Hotel di Garut Kibarkan Bendera Putih, Sandiaga: Membuat Kami Prihatin

Berita terkait

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

1 jam lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

14 jam lalu

Cerita Korban Gempa Garut Bertahan di Rumahnya yang Rawan Roboh

Korban gempa Garut bertahan di rumah mereka yang rawan roboh karena tidak ada tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

19 jam lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

22 jam lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Gempa M3,7 Guncang Pangandaran Sampai Garut Pagi ini, Belum Ada Laporan Kerusakan

1 hari lalu

Gempa M3,7 Guncang Pangandaran Sampai Garut Pagi ini, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 3,7 mengguncang wilayah sekitar Priangan Timur bagian selatan.

Baca Selengkapnya

Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

1 hari lalu

Tanah Bergerak Lalu Diguncang Gempa, Garut Tetapkan Tanggap Darurat

Dampak gempa M6,2 di Garut tersebar di 24 kecamatan. Kerugian lebih dari Rp 2 miliar.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

1 hari lalu

Sandiaga Uno dan Gibran Dijadwalkan Hadiri Solo Menari 2024, Masyarakat Antusias Ikuti Pre-event

Solo Menari 2024 digelar di tiga tempat, Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo. Rencananya akan dihadiri Sandiaga Uno dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Usai Gempa Garut M6.2, BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir

1 hari lalu

Usai Gempa Garut M6.2, BMKG Peringatkan Potensi Longsor dan Banjir

BMKG meminta masyarakat Sukabumi, Tasikmalaya, Bandung dan Garut dan mewaspadai potensi bencana susul usai gempa bumi magnitudo 6.2.

Baca Selengkapnya

Dikepung Bencana, Garut Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

1 hari lalu

Dikepung Bencana, Garut Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

Akibat dikepung bencana, Kabupaten Garut Jawa Barat, tetapkan status Tanggap Darurat Bencana. Selain gempa bumi 6,2 Magnitudo yang baru terjadi kemarin, daerah ini juga tengah dilanda bencana pergerakan tanah. Tiga warga diantaranya tertimbun longsor dan 48 Kepala Keluarga mengungsi.

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

1 hari lalu

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran membantah banyak wisatawan pulang mendadak dan sebabkan kemacetan pasca-guncangan gempa pada dinihari tadi.

Baca Selengkapnya