PPKM Darurat, Luhut: Penurunan Mobilitas Hampir Mencapai Target
Reporter
Syaharani Putri
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Senin, 12 Juli 2021 14:38 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melaporkan perkembangan PPKM Darurat dalam kurun waktu 3-10 Juli 2021 dalam rapat terbatas pada hari ini. Rapat terbatas tersebut dipimpin oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
“Implementasi di lapangan kami lihat semakin baik dan kami berharap satu minggu ke depan mobilitas kegiatan masyarakat juga semakin turun sesuai harapan kita," ujar Luhut dalam keterangan pers secara virtual pada Senin, 12 Juli 2021.
Menurut Luhut, tim lapangan sudah memantau implementasi PPKM Darurat melalui indikator mobilitas dan kegiatan aktivitas masyarakat menggunakan google traffic, facebook mobility serta indeks cahaya malam NASA.
Kemudian, hasil yang didapat selama periode 3-10 Juli seluruh provinsi Jawa Bali sudah menunjukkan penurunan mobilitas masyarakat pada level 10-15 persen dari target 20 persen atau lebih.
Luhut berharap agar tambahan kasus Covid-19 tidak lebih dari 30 ribu. Dalam tiga hari terakhir, kenaikan kasus kisaran 33 - 38 ribu dan sifatnya dinamis. Dalam hal ini, ada tingkat kesembuhan yang meningkat.
<!--more-->
"Jadi kami berharap minggu depan sudah mulai mungkin kalau semua berjalan kita disiplin akan mulai flattening atau mulai akan merata dan kita harap nanti cenderung akan terkendali," kata Luhut.
Tak hanya itu, Luhut juga berharap adanya bantuan dari masyarakat untuk bersama-sama agar disiplin protokol kesehatan, program vaksin berjalan, dan pematuhan pada PPKM Darurat.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan mencatat pergerakan penumpang selama PPKM Darurat belum turun signifikan. Selama 6-8 Juli 2021, penurunan mobilisasi masyarakat masih di bawah 30 persen atau lebih rendah dari target yang ditetapkan sebesar 30-50 persen.
Bahkan bukannya terus menurun, tren pergerakan masyarakat--khususnya di wilayah aglomerasi--selama PPKM Darurat malah naik. “Rasanya malah makin banyak pergerakannya,” ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, dalam konferensi pers pada Jumat, 9 Juli 2021.
Berdasarkan data yang dihimpun pemerintah, penurunan mobilisasi masyarakat pada 6 Juli 2021 rata-rata sebesar 22,8 persen. Kemudian pada 7 Juli, penurunannya berkurang menjadi 22,6 persen atau lebih kecil dari hari sebelumnya. Berbeda dengan pernyataan Luhut, Adita menyebutkan pada 8 Juli 2021, penurunan mobilisasi hanya sebesar 16,17 persen dibandingkan dengan masa sebelum penerapan PPKM Darurat.
SYAHARANI PUTRI | FRANCISCA CHRISTY
Baca: PPKM Darurat, Tren Pergerakan Masyarakat Selama 6-8 Juli Malah Naik