Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Jokowi Minta Terintegrasi dengan LRT-MRT Jakarta
Reporter
Fajar Pebrianto
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Selasa, 18 Mei 2021 15:29 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Bekasi, Jawa Barat. Di sana, Jokowi dapat laporan progres pembangunan sudah 73 persen dan siap uji coba akhir 2022.
"Tentu saja setelah uji coba masuk operasional," kata Jokowi dalam konferensi pers virtual saat kunjungan ini di akun youtube Sekretariat Presiden, Selasa, 18 Mei 2021.
Jokowi pun berharap kereta cepat ini terintegrasi dengan jaringan LRT dan MRT di Jakarta. Saat ini, di Jakarta sudag ada LRT Kelapa Gading-Velodrome, MRT Lebak Bulus-Bunderan HI, dan yang sedang berjalan LRT Dukuh Atas-Bekasi-Cibubur.
Dengan integrasi ini, kata Jokowi, maka ada efisiensi dari segi waktu dan kecepatan. "Kami harapkan ini jadi sebuah daya saing bagi negara kita untuk bersaing dengan negara lain," kata dia.
Selain itu, Jokowi juga berharap pembangunan proyek ini dapat menghasilkan transfer teknologi ke SDM lokal. Salah satunya untuk kebutuhan tenaga pada rencana proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya.
"Kami harapkan apabila sudah diputuskan akan diperpanjang sampai Surabaya, SDM-SDM kita sudah memiliki pengalaman yang Jakarta-Bandung," ujar Jokowi. Sejauh ini, proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya masih dalam pembicaraan dan belum ada keputusan final.
BACA: Jokowi: Progres Kereta Cepat Sudah 73 Persen, Akhir 2022 Sudah Bisa Uji Coba
FAJAR PEBRIANTO