Terkini Bisnis: Dahlan Iskan Akui Ekonomi Cina Gila dan Belajar Gagal dari India
Reporter
Tempo.co
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Minggu, 25 April 2021 13:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi bisnis mulai pagi hari hingga siang ini Ahad 25 April 2021 dimulai dari Dahlan Iskan menyebut ekonomi Cina yang melesat 18 persen adalah fenomena gila-gilaan, berkaca dari meningkatnya kasus covid di India membuat pemerintah meminta masyarakat patuhi larangan mudik dan kementerina PUPR menanggapi kericuhan Bendungan Bener di Purworejo.
Selain itu ada juga ihwal Bank Indonesia mengimbau masyarakat berhati-hati berinvestasi uang kripto yang sedang hype, kecuali untuk sekedar spekulasi. Terakhir, Waskita Karya mendapat dana Rp 824 miliar dari penjualan saham tol Medan-Kualanamu. Berikut lima berita terkini ekbis yang paling banyak mendapat perhatian pembaca:
1. Ekonomi Cina Melesat 18,3 Persen, Dahlan Iskan: Ini Gila-gilaan
Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan menyoroti ekonomi Cina yang tumbuh hingga 18,3 persen pada kuartal I pada tahun 2021, atau setahun lebih selepas pandemi Covid-19. Pertumbuhan ini melebihi beberapa negara lain seperti Singapura yang hanya tumbuh 0,2 persen, Amerika Serikat 5,4 persen, dan India 12 persen.
"Ini gila-gilaan," kata mantan CEO Jawa Pos Group tersebut dalam blognya disway.id pada Kamis, 22 April 2021.
Menurut Dahlan, pertumbuhan ekonomi 18,3 persen ini baru pertama kali dalam sejarah Cina sejak 1979. Adapun untuk tahun ini, lembaga seperti International Monetary Fund (IMF) pun memperkirakan Cina bakal tumbuh 8,4 persen sepanjang 2021.
<!--more-->
2. Masyarakat Diimbau Patuhi Larangan Mudik: India Jadi Pelajaran Berharga
Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Amirsyah Tambunan meminta masyarakat mematuhi larangan mudik yang diberlakukan pemerintah agar kasus penularan Covid-19 tidak kembali melonjak.
Secara spesifik ia menyebutkan masyarakat harus menjadikan India yang belakangan alami lonjakan kasus Covid-19 sebagai pelajaran berharga. "India harus kita jadikan salah satu pelajaran yang berharga, jangan sampai terulang di Indonesia. Saya ingin mengingatkan masyarakat, jangan sampai terulang, jadi pelajaran berharga ini tolong betul-betul kita camkan," katanya, Jumat, 23 April 2021.
Ia menjelaskan, larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah sebelumnya telah melalui kajian dan telaahan berdasarkan data fakta. Salah satunya adalah bukti pada masa libur panjang pergerakan warga dan kerumunan biasanya meningkat dan kondisi tersebut meningkatkan risiko penularan Covid-19.
3. Kementerian PUPR Tanggapi Soal Kericuhan di Bendungan Bener Purworejo
Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Jarot Widyoko telah mengetahui ihwal kericuhan antara warga dan polisi di proyek Bendungan Bener, Purworejo, Jawa Tengah. Kericuhan terjadi saat acara sosialisasi pembebasan quarry (lokasi yang bakal ditambang untuk kebutuhan bahan material proyek seperti tanah timbunan dan batu).
"Ada provokator, ada yang ingin quarry tidak di situ," kata Jarot saat dihubungi di Jakarta, Sabtu, 24 April 2021. Sebab, kata dia, mayoritas warga setempat telah menyetujui pembebasan lahan tersebut.
Sebelumnya, kericuhan ini terjadi pada Jumat, 23 April 2021, tepatnya di Desa Wadas, Purworejo. Akibat kejadian ini, 11 warga dan advokat Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yogyakarat dikabarkan telah ditangkap polisi.
<!--more-->
4. Hype Uang Kripto, BI Imbau Masyarakat Hati-hati: Kecuali Mau Spekulasi, Silakan
Penggunaan mata uang kripto alias cryptocurrency, seperti Bitcoin cs, di tanah air semakin luas dalam beberapa waktu terakhir. Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono kembali meminta masyarakat agar berhati-hati terhadap risiko dalam menggunakan komoditas ini.
Sebab, Bitcoin cs ini tidak memiliki underlying asset. Selain itu, belum diketahui dengan jelas faktor yang mempengaruhi naik turunnnya harganya di pasaran.
"Tapi ini sebatas wanti-wanti, kecuali mau spekulasi, silakan saja," kata Erwin saat dihubungi di Jakarta, Jumat, 23 April 2021.
5. Waskita Karya Dapat Rp 824 M dari Jual Saham Tol Medan-Kualanamu, Untuk Apa?
PT Waskita Karya Tbk. (WSKT) meraup pendapatan Rp 824 miliar dari hasil penjualan sahamnya di entitas usaha.
Sekretaris Perusahaan Waskita Karya Ratna Ningrum menjelaskan bahwa perseroan baru saja melepas saham entitas usaha yakni PT Jasamarga Kualanamu Tol (JMKT). JMKT merupakan anak perusahaan dari Waskita Toll Road (WTR). WTR memiliki porsi 30 persen pada JMKT.
Ratna mengatakan WTR telah menjual dan menyerahkan seluruh kepemilikan sahamnya pada JMKT. Jumlah itu setara 423.210 lembar saham dari jumlah seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh pada JMKT kepada Kings Ring Limited.