Menaker: Posisi Manajerial dan Pengambilan Keputusan Didominasi Laki-laki

Kamis, 22 April 2021 09:49 WIB

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam DiscusShe Tempo bertajuk "Menghapus Kesenjangan Gender di Dunia Kerja," yang disiarkan secara virtual pada Selasa siang, 20 April 2021. TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan posisi manajerial dan pengambilan keputusan di tempat kerja masih didominasi oleh laki-laki. Ia memberi misal untuk pegawai negeri sipil atau PNS yang jumlahnya mencapai 4,1 juta, dengan 52 persen diantaranya adalah perempuan.

“Tetapi yang menduduki jabatan struktural sedikit. Misalkan perempuan di jabatan pimpinan tinggi madya 96 orang. Jauh dibandingkan laki-laki, yakni 483 orang,” kata Ida Fauziyah dalam discusShe Tempo bertajuk “Menghapus Kesenjangan Gender di Dunia Kerja,” yang disiarkan secara virtual pada Selasa siang, 20 April 2021. Acara ini sekaligus memperingati Hari Kartini dan perayaan 50 tahun Majalah Tempo.

Hadir dalam diskusi tersebut, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengatakan kondisi di daerahnya. Dari 9.000 PNS, sebanyak 4.000 di antaranya adalah perempuan. Saat ini perempuan sudah mendapatkan kesempatan duduk di jabatan struktural eselon 2, 3 dan 4. “Di masa kedudukan saya, Kepala Dinas, Camat dan Kepala Desa sekarang sudah diisi oleh perempuan,” kata Iti yang sudah 7 tahun menjadi Bupati.

Sebelumnya tidak ada satu pun perempuan berada di posisi tersebut. Saat ini, kata dia, dari 345 kepala desa, 14 orang di antaranya adalah perempuan. “Camat dan bahkan pejabat sementara Sekda saat ini adalah perempuan,” tegasnya.

Ia mengatakan kedudukan para kepala dinas, camat, dan kepala desa perempuan itu didasarkan pada kualifikasi yang dimiliki mereka. “Kami memberlakukan merit sistem dalam pemerintahan.” Dampaknya, kata dia, posisi perempuan di level pimpinan memberikan dorongan bagi pemberdayaan perempuan, khususnya di desa dan kecamatan.

Advertising
Advertising

Iti menjelaskan, 7 tahun lalu ketika ia mencalonkan menjadi Bupati juga ada penolakan dari sejumlah kalangan. Karena sebelumnya belum pernah ada Bupati perempuan. Namun mantan anggota DPR ini berhasil mematahkan pandangan yang meragukan kepemimpinan perempuan.

Ia mengatakan, Lebak yang berjarak sekitar 89 kilometer dari Jakarta, sejak 2019 telah keluar dari kabupaten tertinggal. Karena tingkat kemiskinan yang tinggi. Adapun jumlah penduduk 1,3 juta jiwa dengan komposisi perempuan dan laki-laki hampir sama.<!--more-->

Lebih lanjut Ida Fauziyah mengatakan bahwa perempuan masih memiliki hambatan dalam hal ketenagakerjaan. Hambatan ini disebabkan oleh banyak hal diantaranya: beban ganda, stereotisme, diskriminasi berbasis gender, hingga adanya pelecehan seksual.

“Hambatan perempuan dalam mengakses pekerjaan dan untuk meniti karir tidak hanya berdampak pada individu dan keluarganya tetapi juga pada potensi negara dan peringkat Indonesia dalam Indeks Kesetaraan Gender di dunia,” tuturnya.

DiscusShe Tempo bertajuk “Menghapus Kesenjangan Gender di Dunia Kerja,” yang disiarkan secara virtual pada Selasa siang, 20 April 2021. TEMPO

Pada 2020, Indonesia berada di peringkat 85 dari 153 negara dari Global Gender Gap Index. Hal ini, kata Ida, dapat menghambat bonus demografi Indonesia yang salah satu kuncinya adalah peningkatan produktifitas dari pemberdayaan perempuan yang berkontribusi pada perekonomian.

Padahal hasil riset menunjukkan jika perempuan lebih berperan di pasar kerja maka peningkatan ekonomi yang diperoleh akan sangat signifikan.

Melihat kondisi ini, Kementerian Ketenagakerjaan terus berkomitmen dan memberikan rasa aman dalam pemenuhan hak-haknya. “ Ke depan kami akan mendorong standar kesetaraan kerja yang ditetapkan oleh ILO (International Labour Organization) yang mencakup suara dan pengambilan keputusan, perekrutan yang inklusif, kesetaraan upah, keseimbangan antara pekerja dan kehidupan, pemenuhan aspek berbasis gender, iklim kerja yang kondusif dan mendukung pemberdayaan perempuan. “

Ia menjelaskan dalam memberikan perlindungan kepada perempuan, Kementerian telah melakukan 3 aspek kebijakan. Pertama, kebijakan yang protektif, yakni memberikan perlindungan bagi pekerja perempuan terkait fungsi reproduksinya.

Kedua bersifat kuratif, yaitu larangan melakukan PHK bagi pekerja perempuan karena menikah, hamil, atau melahirkan. Ketiga kebijakan non diksriminatif yakni member ikan perlindungan bagi pekerja perempuan terhadap praktik diskriminasi dan ketidakadilan gender dalam semua aspek di tempat kerja.

Baca Juga: Asosiasi Pekerja Minta Kemnaker Ketat Awasi Pembayaran THR 2021

Diskusi lengkap dapat disaksikan di kanal YouTube Tempo.co.

Berita terkait

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

17 jam lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

2 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

2 hari lalu

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

Boyamin Saiman menyambangi KPK hari ini untuk menyampaikan surat permohonan bantuan kepada Nurul Ghufron. Satire minta dibantu mutasi PNS.

Baca Selengkapnya

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

3 hari lalu

Segini Perbandingan Gaji Prabowo saat Jadi Menteri dan Presiden Nanti

Berikut perbandingan besar gaji yang diterima Prabowo ketika saat menjadi Menteri Pertahanan dengan Presiden.

Baca Selengkapnya

Semangat Hari Kartini dalam Transformasi Kepemimpinan Perempuan di Jasa Marga

4 hari lalu

Semangat Hari Kartini dalam Transformasi Kepemimpinan Perempuan di Jasa Marga

27 persen perempuan sebagai pimpinan puncak perusahaan.

Baca Selengkapnya

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

5 hari lalu

PUPR, Kemensos dan Kemenhub Rekrut 84 Ribu CASN Tahun Ini, Simak Formasinya

Jumlah CASN yang direkrut terdiri atas 690 ribu PNS dan 1,6 juta untuk formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Baca Selengkapnya

PT Pegadaian Dukung Kesetaraan Gender Melalui Edukasi Keuangan

5 hari lalu

PT Pegadaian Dukung Kesetaraan Gender Melalui Edukasi Keuangan

Dalam rangka memperingati Hari Kartini, PT Pegadaian dukung Kegiatan Edukasi Keuangan bertema "Perempuan Cerdas Keuangan, Perempuan Indonesia Hebat" yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

5 hari lalu

Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

5 hari lalu

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN merupakan salah satu perguruan tinggi kedinasan yang banyak diminati selain STAN.

Baca Selengkapnya

Daftar Film Perjuangan Kartini Berikut Sinopsisnya

6 hari lalu

Daftar Film Perjuangan Kartini Berikut Sinopsisnya

Film-film yang menggambarkan perjuangan R.A Kartini

Baca Selengkapnya