Kebakaran di Kilang Balongan, Pertamina Diprediksi Perlu Impor untuk Pasokan BBM

Reporter

Caesar Akbar

Sabtu, 3 April 2021 01:45 WIB

Warga melihat kobaran api kebakaran tangki minyak milik Pertamina RU VI Balongan di desa Sukaurip, Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Selasa, 30 Maret 2021. ANTARA/Dedhez Anggara

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat Center for Petroleum and Energy Economics Studies (CPEES), Kurtubi, memperkirakan Pertamina perlu mempersiapkan langkah-langkah tambahan untuk memastikan pasokan BBM terpenuhi setelah berhentinya operasi Kilang Balongan pasca kebakaran tangki beberapa waktu lalu.

"Manakala normalisasi operasi kilang balongan yang habis terbakar tangkinya belum bisa beroperasi secepatnya, atau hanya beroperasi sebagian, pasti ada langkah-langkah tambahan untuk memastikan suplai terpenuhi. Tambahannya ya impor," ujar Kurtubi dalam webinar, Jumat, 2 April 2021.

Pasalnya, menurut dia, sebelum ada kecelakaan kebakaran pun Indonesia sudah sangat tergantung kepada BBM impor. Keterbatasan itu disebabkan oleh kapasitas kilang yang terbatas, sekalipun beroperasi semua kilang.

"Kita masih perlu impor BBM. Yang menyedihkan juga minyak mentah bahan baku BBM impornya luar biasa," kata Kurtubi.

Kendati demikian, untuk jangka pendek, ia meyakini pasokan BBM ke Jakarta dan Jawa Barat tidak akan terganggu. Pasalnya, ketika ada masalah di kilang, Pertamina sejak dulu sudah siap dengan sistem penampungan dan pasokan yang harus dipertahankan, misalnya untuk kurun waktu 27 harian.

"Jadi kalau ada masalah di satu kilang, karena kecelakaan atau perawatan, pasti ada bantuan suplai dari kilang lain yang ada. Bantuan terbesar kilang terbesar di Jawa kilang Cilacap," tutur Kurtubi.

Ihwal dampak ekonomi dari kebakaran kilang, Kurtubi memperkirakan imbasnya tidak begitu signifikan. Apalagi, Pertamina menjamin ada suplai.

"Sebenarnya kalau bicara suplai BBM atau kemampuan swasembada dari pengadaan BBM ini, yang lebih memprihatinkan adalah minyak mentah yang produksinya sangat rendah 700 ribu barel per hari," ujar Kurtubi.

Sebelumnya, Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Mulyono mengatakan stok BBM nasional sangat aman. "Kami minta masyarakat tidak perlu panik karena stoknya luber," ujar dia.

Adapun rincian pasokan BBM nasional, menurut Mulyono, antara lain gasoline 10,5 juta barel atau cukup dalam 27-28 hari ke depan, solar 8,8 juta barel atau cukup untuk 20 hari, Avtur 3,2 juta barel atau cukup untuk 74 hari.

"Jadi enggak perlu panik karena stok sangat banyak dan berluber, karena kondisi belum sepenuhnya normal dan konsumsi belum begitu baik jadi stok masih sangat tinggi," ujarnya.

Ledakan dan kebakaran di tangki Kilang Balongan terjadi pada Senin dini hari, 29 Maret 2021, pukul 00.45 WIB. Kebakaran tersebut berdampak pada lima desa di Indramayu meliputi Desa Balongan, Desa Sukareja, Desa Rawadalem, Desa Sukaurip dan Desa Tegalurung.

CAESAR AKBAR

Baca juga: Pertamina Siaga Pastikan Api Tak Muncul Lagi di Kilang Balongan

Berita terkait

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

8 jam lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

2 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

2 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

3 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

5 hari lalu

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Bicara Pemerataan Energi Indonesia

PT Pertamina (Persero) dan PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading berpartisipasi dalam pameran industri terkemuka internasional

Baca Selengkapnya

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

6 hari lalu

Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

6 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

6 hari lalu

Pertamina International Shipping Klaim Berhasil Turunkan Emisi Karbon

PT Pertamina International Shipping (PIS) mengklaim dekarbonisasi yang dilakukan perusahaannya dapat menurunkan emisi karbon.

Baca Selengkapnya

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

6 hari lalu

Konflik Israel-Iran, Pertamina Klaim Tidak Ada Gangguan Stok BBM

PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar minyak (BBM) Indonesia tidak terganggu meski ada konflik di Israel dan Iran.

Baca Selengkapnya

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

6 hari lalu

Berita Catur: Pertamina Indonesia Tournament 2024 Pekan Ini Diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara

PB Percasi selenggarakan Pertamina Indonesian GM Tournament 2024, pekan ini. Kejuaraan internasional catur ini diikuti 12 GM dan 12 IM dari 8 Negara.

Baca Selengkapnya