TEMPO.CO, Jakarta - Chief Marketing Officer PT AIA Financial Lim Chet Ming menjawab keluhan salah satu nasabah asal Lampung, Maria Trihartati. Menurut Lim, keluhan Maria telah selesai diproses dan keputusannya disampaikan kepada yang bersangkutan pada 7 September 2020.

"Ibu Maria telah mengerti dan memahami produk asuransi Unit Link yang dipilih," kata Lim dalam keterangan kepada Tempo di Jakarta, Jumat, 2 April 2021.

Selama menjadi nasabah AIA, kata Lim, Maria juga telah mendapatkan manfaat seperti Asuransi Santunan Rawat Inap. "Yang berupa klaim rawat inap untuk tertanggung dari polis beliau," kata Lim.

Sebelumnya, beberapa nasabah menyampaikan keluhan karena merasa jadi korban penipuan dari produk asuransi AIA Financial. Salah satunya yaitu terlihat dari grup Facebook bernama "Korban Penipuan Asuransi AIA" yang memiliki anggota 5 ribu lebih.

Salah satu yang rutin menyampaikan kabar soal penipuan ini adalah Maria, yang juga admin grup. Terbaru, Maria dan beberapa nasabah lain mengadukan kasus ini ke LBH Jakarta. Para nasabah ini merasa ditipu karena manfaat produk asuransi yang mereka beli tak sesuai dengan yang ditawarkan.

Rencana pengaduan ke LBH ini diumumkan Maria di dalam grup tersebut pada 28 Maret 2021. Tak hanya bagi nasabah AIA, tapi juga AXA Mandiri sampai Prudential.
<!--more-->
Tempo mencoba menghubungi Maria melalui akun Facebooknya untuk menanyakan perkembangan kasus ini, tapi belum direspons. Meski demikian, LBH Jakarta, membenarkan ada pengaduan ini. "Iya, kemarin itu kami sempat terima," kata Kepala Advokasi dan LBH Jakarta Nelson Nikodemus saat dihubungi.

Adapun Lim memastikan seluruh produk AIA telah dirancang dengan fitur dan manfaat yang mengikut aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sementara, OJK juga belum merespon pertanyaan yang diajukan terkait kasus ini.

FAJAR PEBRIANTO

Baca juga: Ramai Kasus Nasabah Asuransi AIA dan Prudential, Apa Produk Unit Link Itu?