Sambung Menyambung Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Begini Perjalanannya

Jumat, 26 Maret 2021 07:18 WIB

Penampakan bagian dalam terowongan 1 proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Jakarta, 28 Juni 2020. Kereta api kecepatan tinggi ini diklaim dapat memangkas perjalanan dari sebelumnya lebih dari tiga jam menjadi sekitar 40 menit dengan kecepatan 350 kilometer per jam. Xinhua/Du Yu

8. Target Kedua 2021

Pada Maret 2020, giliran Menteri Perhubungan Ad Interim saat itu Luhut Pandjaitan yang memastikan proyek pembangunan proyek ini masih sesuai jadwal. Kereta cepat diproyeksikan mulai beroperasi pada 2021.

"Kereta cepat masih on schedule," ujar Luhut singkat dalam siaran langsungnya, Senin, 16 Maret 2020.

9. Direksi Dirombak, Biaya Membengkak

Di tengah proyek yang berjalan penuh persoalan, pemegang saham KCIC memutuskan untuk merombak susunan dewan komisaris dan dewan direksi perseroan. Keputusan tersebut diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham pada Selasa, 16 Maret 2021.

Dua sumber Tempo yang mengetahui ihwal rapat umum pemegang saham tersebut membenarkan bahwa perombakan bertujuan untuk menyelesaikan berbagai persoalan proyek kereta berkecepatan 350 kilometer per jam itu.

Ditemui di tempat terpisah, kedua sumber membenarkan proyek itu dibebani biaya yang membengkak alias cost overrun, jauh melebihi rencana awalnya. Bila merujuk pernyataan pemerintah dan PT KCIC pada Agustus 2019, investasi kereta yang bisa memangkas jarak tempuh kedua kota dari 3 jam menjadi 45 menit itu itu mencapai US$ 6 miliar atau sekitar Rp 85 triliun.

“Jadi perubahan struktur manajemen itu sudah disesuaikan dengan kebutuhan proyek kereta cepat ke depannya,” kata salah satu sumber tersebut, Ahad, 21 Maret 2021.

Sumber Tempo yang memahami rencana itu mengatakan salah satu persoalan yang dihadapi adalah pembengkakan biaya proyek. Nilai proyek yang mulanya direncanakan sebesar US$ 6,07 miliar diperkirakan membengkak sekitar 23 persen. "Tapi hitungan ini masih bergerak," kata dia kepada Tempo, Senin, 22 Maret 2021.

10. Target Ketiga 2022

Di tengah masalah pembengkakan biaya ini, KCIC menyatakan terus mempercepat pembangunan proyek kereta cepat Jakarta- Bandung untuk mengejar target penyelesaian di tahun 2022. Ihwal adanya kendala dan perubahan di lapangan, perseroan mendorong semua kontraktor untuk mencari solusi efektif agar persoalan dapat teratasi.

"Melalui monitoring rutin mingguan, progres pembangunan dan percepatan yang dilakukan dapat terpantau dan direspon sesegera mungkin, agar target pekerjaan dapat dipenuhi," ujar Sekretaris Perusahaan KCIC Mirza Soraya dalam jawaban tertulisnya kepada Tempo, Rabu, 24 Maret 2021.

Baca Juga: Biaya Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Membengkak, Apa Saja Pemicunya?

Berita terkait

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

4 jam lalu

Soal Kemungkinan Ekspansi di IKN, Bos MRT Jakarta: Bisa Terjadi tapi Saat Ini Masih Fokus Jalur Timur-Barat

Tuhiyat menyatakan prioritas MRT Jakarta saat ini menyelesaikan sejumlah proyek pembangunan jalur dan infrastruktur pendukung lainnya.

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

17 jam lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

1 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

1 hari lalu

Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

Cina menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri, namun Taiwan bersikeras pihaknya sudah memiliki pemerintahan independen sejak 1949.

Baca Selengkapnya

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

1 hari lalu

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

Biden memutuskan menaikkan tarif impor produk Cina termasuk mobil listrik dan baterainya.

Baca Selengkapnya

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

1 hari lalu

5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Imbas Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, Kemenhub Rancang Lagi Aturan Jual Beli, Ganti Kepemilikan Kendaraan

2 hari lalu

Imbas Kecelakaan Bus Putera Fajar di Subang, Kemenhub Rancang Lagi Aturan Jual Beli, Ganti Kepemilikan Kendaraan

Kementerian Perhubungan atau Kemenhub sedang menyiapkan berbagai upaya antisipasi kecelakaan lalu lintas oleh bus yang dinilai masih masif kasusnya.

Baca Selengkapnya

Enam PSN Sektor Transportasi Tak Selesai Tahun Ini, Diteruskan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Enam PSN Sektor Transportasi Tak Selesai Tahun Ini, Diteruskan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Menhub Budi Karya Sumadi mengungkapkan ada sejumlah Proyek Strategis Nasional atau PSN sektor transportasi yang belum bisa diselesaikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

2 hari lalu

AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

AS membatasi izin ekspor teknologi untuk Cina. Qualcomm dan Intel tak lagi bisa memasok produknya ke perusahaan seperti Huawei.

Baca Selengkapnya

72 Calon Masinis Mulai Berlatih Operasikan Kemudi Kereta Cepat Whoosh

2 hari lalu

72 Calon Masinis Mulai Berlatih Operasikan Kemudi Kereta Cepat Whoosh

Sebanyak 72 calon masinis kereta cepat Whoosh asal Indonesia mulai melakukan pelatihan di dalam kabin masinis Whoosh yang beroperasi setiap hari.

Baca Selengkapnya