Digugat di PN Jakpus, Begini Jejak Satu Abad Sepatu Bata Asal Ceko

Jumat, 12 Maret 2021 05:13 WIB

Pekerja mengelem bahan yang akan dijadikan sebagai sepatu di pabrik Sepatu Bata, Purwakarta, Jawa Barat, 28 Mei 2015. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO,Jakarta - PT Sepatu Bata Tbk (BATA) mendapat gugatan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Gugatan datang dari pemohon bernama Agus Setiawan dan sudah terdaftar di pengadilan pada 9 Maret 2021.

"Menyatakan termohon PT Sepatu Bata Tbk dalam PKPU sementara selama 45 hari terhitung sejak putusan diucapkan," demikian bunyi petitum gugatan di laman resmi pengadilan.

Kepada Tempo, kuasa hukum Agus, Hasiholan Tytusano Parulian, membenarkan kabar gugatan ini. "Jadi termohon (Sepatu Bata) punya utang ke Pak Agus," kata Hasiholan saat dihubungi pada Rabu, 10 Maret 2021.

Seperti apa sosok perusahaan ini dan sepak terjangnya selama ini di Indonesia, berikut di antaranya:

Satu Abad yang Lalu.
Dikutip dari laman resmi perusahaan, kelahiran perusahaan ini bermula di Zlin, Ceko, saat Thomas Bat'a mendirikan pabik sepatu pada Agustus 1984 atau lebih dari satu abad yang lalu. 12 Juli 1932, Thomas wafat dan bisnis dilanjutkan oleh anaknya, Thomas Jr. Putranya inilah yang kemudian mendirikan perusahaan holding Bata Shoe Organization (BS0).

Masuk ke Indonesia.
Tapi sebelum Thomas wafat, perusahaanya sudah mendirikan cabang di Indonesia. Saat itu, cabang ini masih sebagai importir sepatu. Mereka mendirikan cabang ini pada 1931. Baru pada 1940, Bata mulai berproduksi di pabrik mereka yang ada di Kalibata, Jakarta Selatan.

Jadi Perusahaan Publik.
Pada 1982, atau 51 tahun setelah masuk ke Indonesia, Bata pun melakukan Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Jakarta. Mereka kini bernama PT Sepatu Bata, Tbk, sebuah perusahaan yang memproduksi berbagai macam alas kaki yaitu sepatu kulit dan sandal, sepatu berbahan kain kanvas dan sepatu olahraga.

Pabrik di Purwakarta.
Tahun 1994, pabrik mereka di Purwakarta, Jawa Barat, rampung dibangun. Lalu pada 2004, perusahaan mendapatkan izin untuk mengimpor dan mendistribusikan barang yang diimpor.

Kini di tahun 2021, 90 tahun sudah mereka beroperasi di Indonesia. Toko-toko sepatu Bata tersebar di beberapa kota di Indonesia. Mereka juga memiliki merek-merek terdaftar, disamping merek utama Bata, seperti North Star, Bubblegummers, Marie Claire dan Weinbrenner juga Bata Indutrials.

FAJAR PEBRIANTO

Baca Juga: Semester I, Laba Sepatu Bata Naik Tipis

Berita terkait

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

2 hari lalu

Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.

Baca Selengkapnya

Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

3 hari lalu

Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

Direktur Jenderal Bea dan Cukai Askolani mengatakan kasus pengenaan bea masuk Rp 31 juta untuk satu sepatu sudah sesuai aturan.

Baca Selengkapnya

Gibran Ajak Perusahaan Sepatu Lokal Bantu Siswa Kurang Mampu

3 hari lalu

Gibran Ajak Perusahaan Sepatu Lokal Bantu Siswa Kurang Mampu

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menggandeng perusahaan sepatu lokal membantu siswa kurang mampu dengan memberikan alas kaki sekolah.

Baca Selengkapnya

Tak Selalu Menyiksa, Ini Manfaat Pakai Sepatu Hak Tinggi bagi Tubuh

4 hari lalu

Tak Selalu Menyiksa, Ini Manfaat Pakai Sepatu Hak Tinggi bagi Tubuh

Tak selalu bikin pegal dan menyiksa, berikut beberapa potensi dampak positif terkait pemakaian sepatu hak tinggi menurut podiatris.

Baca Selengkapnya

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

4 hari lalu

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

Pemerintah RI membahas langkah strategis mengurangi emisi karbon sektor industri di ajang pameran global Hannover Messe 2024 Jerman.

Baca Selengkapnya

Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

4 hari lalu

Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

Pakar menjelaskan apa saja yang sebaiknya tak dimasukkan ke dalam mesin cuci karena bisa memperpendek masa pakai peralatan rumah tangga ini.

Baca Selengkapnya

Tahapan-tahapan Pilkada 2024 yang Digelar Serentak 27 November Mendatang

8 hari lalu

Tahapan-tahapan Pilkada 2024 yang Digelar Serentak 27 November Mendatang

Komisi Pemilihan Umum telah mengeluarkan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

11 hari lalu

Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.

Baca Selengkapnya

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

11 hari lalu

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

Pupuk Kujang menambah lini produk non pupuk dengan meresmikan pabrik dry ice atau es kering memanfaatkan produksi pabrik CO2 cair.

Baca Selengkapnya

Impor Dibatasi, Pengusaha Tekstil: Meski Belum Signifikan, Tren Kinerja Industri TPT Mulai Positif

17 hari lalu

Impor Dibatasi, Pengusaha Tekstil: Meski Belum Signifikan, Tren Kinerja Industri TPT Mulai Positif

Asosiasi Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) mengungkapkan dampak kebijakan pembatasan impor yang diterapkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya