Menhub Budi Karya Sumadi Tinjau Ramp Check Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta
Reporter
Muhammad Hendartyo
Editor
Kodrat Setiawan
Minggu, 17 Januari 2021 14:22 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau inspeksi keselamatan atau ramp check pesawat yang dilakukan secara periodik oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Ramp check hari ini dilakukan pada pesawat Batik Air nomor registrasi PK–LBH.
"Hari ini kita melaksanakan ramp check, suatu proses di mana semua pesawat yang akan berjalan dilakukan pengecekan terhadap fungsi mesin, fungsi pergerakan dan lain sebagainya," kata Budi Karya dalam keterangan tertulis, Ahad, 17 Januari 2021.
Budi mengatakan pelaksanaan ramp check dilakukan oleh para Inspektur dari Ditjen Perhubungan Udara untuk memastikan kelaikudaraan pesawat yang akan terbang. Ramp check dilakukan secara terjadwal maupun tidak terjadwal atau sewaktu-waktu.
Menhub memastikan bahwa seluruh pesawat yang akan take off di semua bandara di Indonesia telah memiliki suatu kualifikasi laik.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Novie Riyanto menjelaskan dalam kegiatan ramp check ini dilakukan pengecekan pada seluruh aspek baik badan pesawat maupun dokumen terkait pesawat.
"Kita tadi langsung on site mengecek pesawat Batik Air, kita cek log booknya, kita cek fisiknya, kita cek pilotnya, kita cek personelnya, kemudian catatan-catatan apa yang ada di history di dalam pesawat. Ini semua dipastikan untuk menjamin keselamatan, bahwa semuanya berjalan dengan sebagaimana mestinya," ujar dia.
<!--more-->
Novie menegaskan semua hal terkait dengan komponen pesawat harus sesuai dengan standar yang telah ditetapkan baik pabrik maupun pemerintah. Jika dalam kegiatan ramp check ditemukan hal-hal yang tidak sesuai ketentuan, maka pesawat tersebut tidak akan diizinkan berangkat.
Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan operator bandara mendukung keselamatan penerbangan khususnya terkait pergerakan pesawat di bandara.
Selain ramp check, dia mengatakan, di Bandara Soekarno-Hatta saat ini telah diimplementasikan konsep berbasis teknologi yakni Airport Collaborative Decision Making (A-CDM) yang dapat meningkatkan kolaborasi antara PT Angkasa Pura II selaku operator bandara dengan penyedia jasa navigasi penerbangan yakni AirNav Indonesia, maskapai, penyedia jasa ground handling dan stakeholder lainnya, guna meningkatkan efisiensi, efektivitas, serta keselamatan penerbangan.
HENDARTYO HANGGI
Baca: Kemenhub: Semua Pesawat Operasional Haji Harus Laik Terbang