Garuda Indonesia Berkomitmen Tingkatkan Layanan bagi Penumpang Disabilitas

Reporter

Antara

Jumat, 15 Januari 2021 06:28 WIB

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra (kedua kanan) berfoto bersama kru usai meluncurkan pesawat Garuda Indonesia Airbus A330-900neo bermasker pada bagian moncong pesawat di Hanggar GMF AeroAsia Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis, 1 Oktober 2020. Corak masker ini dibuat oleh 60 pekerja selama 120 jam. ANTARA/Muhammad Iqbal

TEMPO.CO, Jakarta -Garuda Indonesia terus memperkuat komitmen layanan bagi penumpang difabel dengan berbagai kemudahan perjalanan di seluruh touch points maskapai BUMN ini.

Pernyataan tersebut terkait kunjungan dari Komunitas Teman Tuli dan Teman Dengar di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis, 14 Januari 2021. Mereka meninjau fasilitas dan layanan prioritas Garuda Indonesia bagi penumpang disabilitas.

Baca Juga: Lion Air Blakblakan Jelaskan Sebab Gagal Mendarat di Bandara Supadio Pontianak

“Kami percaya kunci penting dari upaya peningkatan layanan bagi seluruh penumpang adalah komitmen untuk mengerti dan memahami kebutuhan penumpang selama dalam penerbangan, tidak terkecuali bagi penumpang disabilitas,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.

Irfan mengatakan Garuda senantiasa mengedepankan empat filosofi utama layanan yaitu keamanan dan kenyamanan, kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM), pemahaman atas kebutuhan pengguna jasa, serta penyediaan aksesibilitas yang baik bagi seluruh penumpang.<!--more-->

Oleh karena itu, katanya, Garuda Indonesia telah memiliki layanan khusus bagi penumpang disabilitas baik pada saat pre-flight, inflight dan post-flight, di antaranya dedicated counter check-in, penyediaan fasilitas wheelchair, priority front seat, priority line security check point, hingga staf khusus untuk penumpang yang memiliki kebutuhan khusus.

Advertising
Advertising

“Para awak kabin Garuda Indonesia juga telah dibekali pelatihan terkait pemberian layanan bagi penyandang disabilitas, yang meliputi aspek dasar komunikasi, pendampingan serta prosedur evakuasi pada saat situasi darurat. Ke depannya kami akan juga membekali awak pesawat kami dengan kemampuan bahasa isyarat untuk memperlancar perjalanan khususnya,” papar Irfan.

Selain itu, Garuda Indonesia juga menyediakan kartu instruksi yang disampaikan dengan tulisan timbul (braille) dan video keselamatan yang dilengkapi dengan bahasa isyarat serta menyediakan infrastruktur penunjang seperti fasilitas sprinter service yang dipersiapkan dengan berkoordinasi dengan pengelola bandara dan layanan handling penumpang oleh petugas darat untuk memudahkan proses perpindahan penumpang baik dari dan menuju pesawat.

“Kami memahami bahwa setiap penumpang memiliki preferensi dan kebutuhan yang berbeda-beda. Melalui kunjungan dari Komunitas Teman Tuli dan Teman Dengar ini kami harapkan kiranya dapat memberikan insight maupun masukan bagi Garuda Indonesia ke depannya untuk terus meningkatkan inovasi layanan kami khususnya dari sisi layanan asistensi kebutuhan khusus serta fasilitas yang dapat menunjang kelancaran dan kenyamanan perjalanan bagi para penyandang disabilitas - utamanya di masa pandemi ini,” ujarnya.

Berita terkait

Belajar dari Delay 5 Jam Lion Air Surabaya-Banjarmasin, Apa Saja Hak Penumpang?

12 jam lalu

Belajar dari Delay 5 Jam Lion Air Surabaya-Banjarmasin, Apa Saja Hak Penumpang?

Jika Anda mengalami keterlambatan atau delay seperti penumpang Lion Surabaya-Banjarmasin, ini hak penumpang sesuai Peraturan Menhub

Baca Selengkapnya

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

1 hari lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

3 hari lalu

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

Jumlah penumpang Light Rail Transit atau LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) selama April 2024 sebanyak 1.402.933 orang.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

4 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

4 hari lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

4 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

5 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

5 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

5 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

5 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya