TEMPO.CO, Jakarta - Startup merek sepatu lokal Brodo resmi mendapatkan investasi pendanaan seri A dari Dana Ventura Sembrani Nusantara kelolaan BRI Ventures. Pendanaan ini tak lama berselang dari injeksi dana Rp 30 miliar ke startup minuman lokal Haus! pada awal Desember lalu.

"Ya, resmi jadi startup,” ujar CEO Brodo Yukka Harlanda ketika dihubungi Tempo, Senin, 14 Desember 2020.

Namun Yukka masih belum mau membuka detail berapa nilai pendanaan yang diperoleh dari BRI Ventures tersebut. "Nilainya, alhamdulillah cukup."

Yang jauh lebih, menurut Yukka, adalah bagaimana ada kesamaan visi antara Brodo dengan investor. "Susah banget nyari investor yang bener-bener percaya banget dan bullish banget sama Indonesia," katanya.

Ditambah lagi, kata Yukka, investor tersebut mau ikut membangun ekosistem UKM lokal. "Kita beruntung banget ketemu sama GDP & BRI Ventures. First meeting, langsung jodoh. Mereka long term partner, bukan sekedar investor aja," tuturnya.

Yukka menjelaskan, pendanaan tersebut terutama nantinya akan digunakan untuk memperluas bisnis utama serta memperbesar bisnis platform pemasaran digital yang dinamakan Boleh Dicoba Digital (BDD).

<!--more-->

"Sebenarnya senjata kita selanjutnya ada di platform yang mau kita buat, Biar UKM-UKM lain bisa scale up kenceng, menggunakan expertise Brodo," kata Yukka.

Adapun BDD yang telah dibangun Brodo sudah menjadi cloud marketing platform bagi brand lokal di antaranya seperti Eiger, Cotton Ink, Kick Avenue, Rata.id, Never Too Lavish, dan banyak lagi.

Sebelumnya PT Inspirasi Bisnis Nusantara, perusahaan yang bergerak di bidang Food & Beverage dan dikenal dengan brand "Haus!" mendapat pendanaan dari BRI Ventures (BVI) melalui Dana Ventura Sembrani Nusantara. Pengembang brand minuman lokal tersebut memperoleh pendanaan seri A senilai US$ 2 miliar atau sekitar Rp 30 miliar.

"Now we can officially call ourself a startup company," kata CEO Haus ! Gufron Syarif seperti yang dia tulis dalam akun instagramnya @gufronsyarif, Rabu, 2 Desember 2020.

Gufron juga menyebut nama karakter utama di drama korea berjudul Start Up, Nam Do San, dalam postingan di media sosial tersebut. "So Nam Do San, bukan cuma ente aje yg mimpi punya unicorn company, guwe juge," kata Gufron.

Baca: CEO Brodo Curhat Mahalnya Ongkos Logistik di RI Hambat Ekspansi