BI Prediksi Inflasi Desember 0,22 Persen, Cabai Merah Jadi Penyumbang
Reporter
Muhammad Hendartyo
Editor
Kodrat Setiawan
Jumat, 4 Desember 2020 14:52 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia memperkirakan Desember 2020 terjadi inflasi sebesar 0,22 persen secara month to month. Hal itu berdasarkan Survei Pemantauan Harga pada minggu I Desember 2020.
"Inflasi berada pada level yang rendah dan terkendali," kata Kepala Grup Departemen Komunikasi Junanto Herdiawan dalam keterangan tertulis, Jumat, 4 November 2020.
Dengan perkembangan tersebut, perkiraan inflasi Desember 2020 secara tahun kalender sebesar 1,46 persen (ytd), dan secara tahunan sebesar 1,46 persen (yoy).
Penyumbang utama inflasi, yaitu cabai merah sebesar 0,04 persen (mtm), telur ayam ras dan cabai rawit masing-masing sebesar 0,03 persen (mtm), tomat sebesar 0,02 persen (mtm), serta minyak goreng, jeruk, dan tarif angkutan udara masing-masing sebesar 0,01 persen (mtm).
Sementara itu, komoditas yang menyumbang deflasi pada periode laporan berasal dari komoditas emas perhiasan sebesar -0,07 persen (mtm) dan bawang merah sebesar -0,01 persen (mtm).
Menurutnya, Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk memonitor secara cermat dinamika penyebaran Covid-19 dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia dari waktu ke waktu.
<!--more-->
"Serta langkah-langkah koordinasi kebijakan lanjutan yang perlu ditempuh untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, serta menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap baik dan berdaya tahan," ujarnya.
BI, kata dia, juga terus mencermati kondisi perekonomian Indonesia khususnya sebagai dampak penyebaran Covid-19, seperti nilai tukar dan inflasi.
HENDARTYO HANGGI
Baca juga: Bank Indonesia: Suku Bunga Akan Tetap Rendah sampai Sinyal Inflasi Meningkat