TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berada di zona hijau pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia atau BEI, Selasa, 6 Oktober 2020.
Melansir data RTI, pada pukul 09.04 WIB, IHSG berada pada level 5.008,0 atau naik 49,2 poin (0,99 persen) dibanding penutupan sebelumnya di 5.004,3.
Sebanyak 220 saham melaju di zona hijau dan 36 saham di zona merah. Sedangkan 106 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 587,3 miliar dengan volume 973,1 juta saham.
Director PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajarnya. Menurutnya, potensi untuk menembus level resisten terdekat masih terbuka lebar.
Dia menilai menjelang rilis data perekonomian, tingkat kepercayaan konsumen yang disinyalir masih berada dalam kondisi terkendali, akan turut mewarnai pergerakan IHSG.
"Jika terjadi koreksi wajar para investor masih dapat memanfaatkan momentum untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek," kata William dalam keterangan tertulis, Selasa, 6 Oktober 2020.
Dia memperkirakan IHSG bergerak di kisaran 4.889 hingga 5.002 hari ini.
Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan
2 hari lalu
Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan
Wamenkeu Suahasil Nazara memperkirakan suku bunga The Fed belum akan turun dalam waktu dekat, sehingga indeks dolar meningkat dan menekan nilai tukar rupiah.
