Menteri PUPR Pastikan Food Estate di Kalteng Mulai Dibangun Bulan Depan
Reporter
Francisca Christy Rosana
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Rabu, 2 September 2020 13:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan infrastruktur untuk mendukung pengembangan lumbung pangan atau food estate di Kalimantan Tengah akan dimulai pada Oktober 2020. Pembangunan tersebut dilakukan di lahan aluvial Sekolah Lapang Petani Gambut (SPLG) seluas 165 ribu hektare untuk tanaman padi.
“Major project-nya (dalam RKP 2021) pembangunan food estate di Kalimantan Tengah untuk padi dan singkong yang kemarin sudah dikoordinasikan akan dibangun pada bulan Oktober ini,” kata Basuki dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR, Rabu, 2 September 2020.
Basuki menyebut pembangunan food estate akan mendukung peningkatan ketahanan pangan dengan tujuan mendongkrak produktivitas lahan pertanian. Adapun program pengembangan food estate ini meliputi rehabilitasi saluran irigasi, pintu air dan jembatan, serta pembangunan jalan akses.
Menurut Basuki, jalan dan jembatan di area food estate akan didesain supaya keberadaanny hanya bisa diakses oleh pengusaha lokal. “Jadi bukan yang (pengusaha) besar yang masuk ke sana. Kita atur jadi porsi pengusaa daerah lebih besar,” tuturnya.
Meski demikian, pemerintah tak menutup kesempatan bagi pengusaha jumbo. Pengusaha besar yang ingin masuk ke area food estate harus bekerja sama dengan pengusaha lokal menggunakan mekanisme kerja sama operasi atau KSO.
<!--more-->
Selain membangun food estate di lahan 165 ribu hektare, pemerintah berencana memperluas di luar SPLG seluas 60 hektare. Lahan ini akan dipakai untuk tanaman singkong dan perumahan bagi karyawan.
Sembari menyiapkan infrastruktur akses, Kementerian PUPR memproses pengadaan air baku, pembangunan sumur, serta drainase. Rencananya, food estate tidak hanya dibangun di Kalimantan Tengah, namun juga Sumatera Utara.
Pada Juli lalu, Presiden Joko Widodo alias Jokowi memberikan mandat kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memimpin pengembangan lumbung pangan di Kalimantan Tengah. Kementerian Pertahanan akan bekerja sama dengan Zeni TNI.
"Leading sector-nya ini nanti karena menyangkut cadangan strategis pangan kita, akan kita berikan kepada Pak Menhan yang tentu saja didukung Pak Menteri Pertanian dan juga Menteri PUPR. Tentu saja di daerah kita harapkan juga ada dukungan penuh dari gubernur maupun para bupati," ujar Jokowi.
Jokowi berharap, dengan adanya cadangan strategis ini, negara tidak akan kekurangan bahan pangan dan memiliki cadangan dalam kondisi apa pun.
Baca juga: Ke Menteri PUPR, PKS Pertanyakan IMB RS Darurat Wisma Atlet
FRANCISCA CHRISTY ROSANA | DEWI NURITA