Realisasi Penyaluran KUR 46,66 Persen, BRI Yakin Capai Target

Reporter

Antara

Kamis, 30 Juli 2020 00:00 WIB

Logo BRI. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesi (Persero) Tbk atau BRI mencatatkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat atau KUR sebesar Rp 56 triliun hingga akhir Juni 2020.

Sekretaris Perusahaan BRI Amam Sukriyanto menyampaikan penyaluran KUR tersebut diberikan kepada lebih dari 2 juta debitur di segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). “Realisasi penyaluran ini setara dengan 46,66 persen dari target yang diberikan pemerintah untuk BRI. Mayoritas disalurkan di sektor pertanian sebesar 32 persen dan sektor perdagangan sebesar 38 persen,” katanya seperti dikutip Bisnis.com, 29 Juli 2020.

Dia menambahkan penyaluran KUR tersebut sejalan dengan perbaikan permintaan kredit pada Juni. Hal ini membuat perseroan mengubah fokus aktivitas pemasaran kredit mikro untuk lebih berfokus kepada ekspansi.

Dia menerangkan pada April—Mei fokus aktivitas tenaga pemasar mikro BRI adalah 80 persen restrukturisasi kredit dan 20 persen ekspansi kredit. Memasuki Juni, kondisinya berubah menjadi 66 persen ekspansi kredit dan sisanya restrukturisasi.

“Adanya pelonggaran PSBB [Pembatasan Sosial Berskala Besar] meningkatkan geliat ekonomi di tengah masyarakat,” kata Amam.

Dia menjelaskan sebesar 59 persen dari penyaluran KUR tersebut diberikan kepada sektor produksi. Dengan demikian, dia optimistis dapat mencapai target penyaluran KUR ke sektor produksi minimal 60 persen pada tahun ini.

“BRI optimistis dapat menyalurkan KUR sesuai target yang ditetapkan oleh pemerintah. Strateginya yakni dengan penetapan sektor prioritas seperti pertanian, pangan, obat obatan dan alat kesehatan, serta melakukan digitalisasi dalam penyalurannya,” papar Amam.

Selain itu, dia menambahkan BRI melakukan channeling penyaluran KUR melalui e-commerce dan aplikasi ride-hailing, seperti Tokopedia, Gojek, Shopee, dan Grab.

Menurutnya, hal ini merupakan upaya BRI untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional dan sebagai komitmen BRI untuk mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.

BISNIS

Berita terkait

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

1 jam lalu

Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

Koalisi organisasi masyarakat sipil mendesak agar kalangan perbankan berhenti memberikan dukungan pendanaan energi kotor seperti batu bara.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

6 jam lalu

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas meminta para pengusaha pangan untuk segera memenuhi standar sertifikasi halal hingga Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

2 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

3 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

4 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

4 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

4 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

5 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

5 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

5 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM

Baca Selengkapnya