Pengusaha Sawit Sulit Dapat Kredit dari Bank Eropa

Reporter

Eko Wahyudi

Editor

Rahma Tri

Rabu, 20 Mei 2020 22:30 WIB

kelapa Sawit

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), Joko Supriyono mengatakan, saat ini pengusaha sawit sudah tidak bisa mendapat kredit dari bank-bank Eropa. Hal itu dipicu oleh massifnya kampanye negatif tentang kelapa sawit Indonesia di benua biru.

"Semua banking chain sekarang nggak memberikan kredit kepada palm oil industry. Nggak ada European, American banking satupun yang mau memberikan kredit, karena PBB mengcampaign-kan dan memberi pressure kepada para pelaku usaha," kata Joko saat webinar INAPalm Oil, Rabu 20 Mei 2020.

Padahal 10 tahun lalu, Joko mengatakan, Bank asal Cina dan Jepang masih memberikan pinjaman kepada pengusaha sawit. Namun dalam dua tahun ke belakang, bank-bank Jepang kini juga sudah enggan memberikan pinjaman dengan banyak alasan. "Sekarang untuk mencari duit untuk industri palm oil dari Cina paling sedikit dari Korea mereka minjemin ke palm oil," ujarnya.

Joko mengungkapkan, diskriminasi produk kelapa sawit (crude palm oil/CPO) Indonesia oleh Uni Eropa (UE) yang tak kunjung usai. Para pelaku usaha merasa didiskriminasi oleh berbagai aspek, mulai politik, perdagangan, dan keuangan.

Joko pun tidak tahu bagaimana jika nanti semua bank menutup kredit bagi pengusaha sawit. Ia mengatakan, industri sawit sudah merasa terisolasi dengan regulasi global yang menyulitkan.
Untuk itu, ia berharap gerakan untuk mendukung kelapa sawit lebih didukung.

"Jadi seberapa lama kita bisa fight kalau nanti bank Cina tidak bisa memberikan kredit, bank Korea (tidak bisa memberikan kredit), tinggal bank mana yang bisa, " ucapnya.

EKO WAHYUDI

Berita terkait

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

16 jam lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

18 jam lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

20 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

2 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

2 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

2 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya