Efek Corona, AirAsia Ajukan Renegosiasi Utang Sewa Pesawat

Senin, 4 Mei 2020 16:38 WIB

Pesawat A330-900 AirAsia X

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama AirAsia Indonesia Veranita Yosephine Sinaga mengatakan perseroan telah mengajukan renegosiasi utang sewa pesawat kepada lessor untuk meringankan beban perusahaan di tengah pandemi virus corona Covid-19. Selama ini, ia mengakui tanggungan pembayaran sewa pesawat memakan biaya dalam yang cukup besar dalam komponen pembiayaan tetap.

"Kami melakukan renegosiasi itu untuk satu grup AirAsia. Prinsipnya, kami merenegosiasi termin-termin pembayaran dan elemen-elemen biaya semaksimal yang kami bisa," ujar Veranita dalam diskusi virtual, Senin, 4 Mei 2020.

Veranita menjelaskan, permintaan negosiasi ulang itu diajukan ke sejumlah lessor yang menjalin kerja sama dengan AirAsia. Namun, ia tak berkenan mendetailkan pihak lessor tersebut karena alasan etika bisnis.

Adapun terkait keringanan yang diminta perusahaan, Veranita menerangkan manajemen telah mengajukan beberapa model. Di antaranya adanya pengunduran pembayaran tanggungan hingga pemberian diskon-diskon. Ia menjelaskan, selama ini, lessor cukup positif menanggapi permohonan perusahaan.

Selain mengusulkan relaksasi pembayaran tanggungan kepada lessor, Veranita menjelaskan, perusahaan telah mengajukan berbagai permohonan bantuan kepada pemerintah, baik secara langsung maupun melalui asosiasi. Keringanan yang diusulkan itu meliputi kelonggaran bea masuk, PPh 21 dan pajak-pajak lainnya, serta biaya kebandarudaraan.

"Saat ini kan sudah ada relaksasi PPh 21. Tinggal kita dorong elemen sisanya," tutur Veranita.

Veranita optimistis ke depan, kondisi perusahaan akan kembali membaik. Setelah masa pandemi nanti, ia menyebut perusahaan akan segera membuka kembali rute-rute yang saat ini dinokatifkan agar keuangan perusahaan kembali sehat.

Pendiri AirAsia, Tony Fernandes, sebelumnya mengakui keadaan keuangan perusahaan di tengah penyebaran wabah corona sangat berat. Musababnya, sebanyak 96 persen armada mandek beroperasi untuk menekan tingkat penyebaran virus tersebut.

Dalam menghadapi masa sulit akibat pandemi virus corona ini, Tony mengatakan perusahaannya tengah mencari cara untuk tetap mempertahankan seluruh staf agar tak terjadi pemutusan hubungan kerja atau PHK. Salah satunya, dengan memangkas gaji, termasuk di level CEO.

"Kamarudin (CEO AirAsia Kamarudin Meranun) dan saya tidak akan mengambil gaji selama periode ini," kata Tony dalam surat tertulisnya, 11 April 2020.

Kemudian, Tony menyatakan seluruh karyawan juga telah menerima tawaran kebijakan pengurangan waktu kerja sementara dengan porsi 15-75 persen tergantung level senioritasnya. Cara ini, menurut dia, ditempuh agar perusahaan dan karyawan bersama-sama menanggung dampak situasi terhadap bisnis maskapai.

Tony mengakui, perusahaan belum pernah mengalami kondisi semacam ini sebelumnya. Meski begitu, ia memastikan maskapai akan tetap berkomitmen untuk melayani pelanggannya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

3 hari lalu

Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

4 hari lalu

Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

Direktur Ideas menanggapi rencana Presiden Jokowi membahas program yang diusung Prabowo-Gibran dalam RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

4 hari lalu

Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.

Baca Selengkapnya

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

4 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

5 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

5 hari lalu

Penjelasan Kemenkeu soal Prediksi Kenaikan Rasio Utang jadi 40 Persen pada 2025

Kemenkeu merespons soal kenaikan rasio utang pemerintah terhadap produk domestik bruto (PDB) pada 2025.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

6 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

6 hari lalu

PT PundiKas Indonesia Bantah Telah Menjebak dan Meneror Nasabah karena Pinjol

PT PundiKas Indonesia, layanan pinjaman dana online atau pinjol, membantah institusinya telah menjebak nasabah dengan mentransfer tanpa persetujuan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

7 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

7 hari lalu

Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.

Baca Selengkapnya