Bursa Asia Membara karena Virus Corona, IHSG Jeblok

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Rabu, 26 Februari 2020 11:27 WIB

Pekerja berjalan di dekat monitor pergerakan bursa saham saat pembukaan perdagangan saham tahun 2020 di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis, 2 Januari 2020. ANTARA/Hafidz Mubarak A

Di Cina, indeks Shanghai Composite dan CSI 300 masing-masing terkoreksi 0,46 persen dan 0,80 persen. Adapun indeks Hang Seng Hong Kong melorot 1,01 persen pada pukul 09.11 WIB.

Tim riset Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG akan kembali tertekan pada perdagangan hari ini di tengah maraknya sentimen negatif. “Sentimen negatif masih datang dari virus corona yang ditakutkan akan melemahkan perekonomian global termasuk estimasi laba perusahaan pada kuartal I/2020 mendatang,” papar Samuel Sekuritas dalam publikasi riset hariannya.

Pusat Pengendalian Penyakit AS (Centers for Desease Control and Prevention/CDC) secara resmi tengah bersiaga jika virus corona di AS semakin meluas. Meski demikian, penasihat ekonomi pemerintah AS, Larry Kodlow menyebutkan virus tersebut belum terlalu berpengaruh kepada ekonomi AS.

Sementara itu, wabah virus corona di luar Cina terjadi cukup masif, terutama di Korea Selatan dan Italia. Pemerintah Korea Selatan menyebutkan telah terjadi 900 kasus, sedangkan Italia melaporkan terjadi 200 kasus dan setidaknya 12 orang meninggal akibat virus corona. “Maraknya sentimen negatif membuat kami memperkirakan IHSG akan kembali tertekan pada perdagangan hari ini,” tulis Samuel Sekuritas.

BISNIS

Berita terkait

Apindo Minta Pemerintah Kembali Berikan Insentif PPh 21 DTP untuk Menyelamatkan Industri Tekstil

14 jam lalu

Apindo Minta Pemerintah Kembali Berikan Insentif PPh 21 DTP untuk Menyelamatkan Industri Tekstil

Apindo mengusulkan pemerintah kembali menerapkan insentif pajak penghasilan 21 Ditanggung Pemerintah (PPh 21 DTP) untuk menyelamatkan industri padat karya yang saat ini mengalami kontraksi

Baca Selengkapnya

Bagaimana Nasib Saham Retail yang Tertahan Usai Sritex Pailit

15 jam lalu

Bagaimana Nasib Saham Retail yang Tertahan Usai Sritex Pailit

Saat ini tercatat ada 8.158.743.000 lembar saham atau 39,89 persen milik investor retail atau masyarakat yang masih tertahan di Sritex.

Baca Selengkapnya

Terus Merugi, Bukalapak Catat EBITDA Minus Rp 168 Miliar di Kuartal III - 2024

15 jam lalu

Terus Merugi, Bukalapak Catat EBITDA Minus Rp 168 Miliar di Kuartal III - 2024

Per kuartal ketiga tahun ini, EBITDA Bukalapak masih tercatat minus Rp 168 miliar.

Baca Selengkapnya

IHSG Menguat di Level 7.583 Akhir Sesi Pertama Hari Ini, Angin Segar di Tengah Tren Negatif

17 jam lalu

IHSG Menguat di Level 7.583 Akhir Sesi Pertama Hari Ini, Angin Segar di Tengah Tren Negatif

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,18 persen di level 7.583 pada akhir perdagangan Kamis, 31 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Kembali Melemah, Enam Hari Beruntun di Zona Merah

1 hari lalu

IHSG Kembali Melemah, Enam Hari Beruntun di Zona Merah

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,48 persen di level 7.569,85 pada akhir perdagangan Rabu, 30 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Ini Penjelasan BEI tentang Suspensi Saham Sritex

2 hari lalu

Ini Penjelasan BEI tentang Suspensi Saham Sritex

Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan penghentian sementara terhadap perdagangan efek PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Hari Ini, Melanjutkan Tren Menurun Lima Hari Berturut-turut

2 hari lalu

IHSG Melemah Hari Ini, Melanjutkan Tren Menurun Lima Hari Berturut-turut

IHSG Melemah Hari Ini, Melanjutkan Tren Menurun Lima Hari Berturut-turut

Baca Selengkapnya

Yenny Wahid Ungkap Ada Atlet Panjat Tebing Terjerat Judi Online dan Investasi Bodong Lebih dari Rp100 Juta

2 hari lalu

Yenny Wahid Ungkap Ada Atlet Panjat Tebing Terjerat Judi Online dan Investasi Bodong Lebih dari Rp100 Juta

Ketua Umum Federasi Panjang Tebing Indonesia (FPTI), Yenny Wahid, mengatakan ada sejumlah atlet panjang tebit yang terjerat berbagai mekanisme investasi bodong hingga judi online.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah ke Level 7.618 di Sesi Pertama Perdagangan Bursa Hari Ini

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah ke Level 7.618 di Sesi Pertama Perdagangan Bursa Hari Ini

Nilai transaksi IHSG hari ini capai Rp5,8 triliun

Baca Selengkapnya

Dinyatakan Pailit, BEI Hentikan Sementara Perdagangan Saham Sritex

2 hari lalu

Dinyatakan Pailit, BEI Hentikan Sementara Perdagangan Saham Sritex

Agus Gumiwang mengatakan pemerintah telah menyiapkan dua skema penyelamatan Sritex.

Baca Selengkapnya